MONITOR, Jakarta – Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Ribka Tjiptaning, membuat geger publik manakala dia menyatakan secara tegas menolak disuntik vaksin Covid-19.
Bahkan, Anggota Komisi IX DPR RI itu lebih memilih untuk membayar denda bagi seluruh keluarganya ketimbang dipaksa disuntik vaksin. Ini disampaikan Ribka secara langsung saat Rapat Kerja dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito dan Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir, Selasa (12/1/2021).
Pernyataan Ribka, yang berlatar partai politik PDIP ini pun disorot banyak kalangan. Sebagai partai pendukung pemerintah, pernyataan Ribka sangat disesalkan ketika menolak vaksinasi.
Misalnya Ade Armando, pengamat komunikasi politik ini menilai pernyataan Ribka Tjiptaning terkesan arogan.
“Kok anggota parlemen kayak gini ya?” ungkap Ade Armando, dalam pernyataannya di Twitter, Rabu (13/1/2021).
Dosen Universitas Indonesia ini menyatakan, pernyataan Ribka justru terkesan sangat jauh dari standar minimal kepintaran anggota dewan.
“Sombong.. dan kesannya jauh dari standard minimal kepintaran ya?” tandasnya lagi.
MONITOR, Jakarta - Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina mengalami keterlambatan dari target…
MONITOR, Jakarta - Tanggal 1 Juni 2025 menandai peristiwa penting bagi Universitas Islam Negeri (UIN)…
MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono mengingatkan masyarakat…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi PDI Perjuangan Prof Rokhmin Dahuri angkat…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri bahan kimia khusus agar dapat mendukung…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri memberi lampu hijau bagi daerah untuk menggelar kegiatan di…