KALIMANTAN

Miliki MPP, Masyarakat Tabalong Tak Lagi Repot Urus Perizinan

MONITOR, Tabalong – Urusan administrasi dan perizinan masyarakat Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), kini dipermudah dengan hadirnya Mal Pelayanan Publik (MPP). Dengan pusat pelayanan modern ini, pemerintah bisa memberikan layanan yang cepat, mudah, aman dan nyaman.

MPP Kabupaten Tabalong diresmikan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo, pada Senin (14/12/2020).

Tjahjo berpesan agar layanan masyarakat jangan berbelit, dengan harus pindah dari satu kantor ke kantor lain, yang bisa memakan waktu lama serta memunculkan ketidakpastian.

Tjahjo mengungkapkan, MPP di Pulau Borneo itu hadir dengan 192 jenis layanan dari 22 instansi.

“Jangan lagi masyarakat dibuat repot dengan harus pindah dari satu kantor ke kantor lain,” ungkapnya usai peninjauan layanan MPP Kabupaten Tabalong.

Peresmian MPP itu juga bertepatan dengan puncak rangkaian perayaan hari jadi Kabupaten Tabalong.

MPP itu telah melayani masyarakat Tabalong sejak Maret 2020 lalu. Karena beroperasi saat pandemi Covid-19, protokol kesehatan diterapkan secara ketat. Pengelola MPP juga melakukan disinfeksi secara berkala pada seluruh fasilitas gedung.

Transformasi digital dan pelayanan terintegrasi sudah menjadi sebuah kewajiban dalam masa pandemi seperti saat ini. Pola kerja dan pelayanan yang meminimalisir tatap muka, memaksa penyelenggara pelayanan agar segera beradaptasi dan berbenah.

Tjahjo juga mengingatkan agar pegawai pemerintah harus selalu meningkatkan kompetensi, selalu belajar dan menambah pengetahuan, khususnya di bidang pemanfaatan teknologi digital dalam mempermudah pekerjaan.

“Adanya MPP di Kabupaten Tabalong, maka seluruh jajaran yang tergabung di dalamnya wajib mengembangkan potensi diri, dan jangan lupa untuk tetap mengedepankan hospitality, berkualitas, serta profesional,” katanya yang didampingi oleh Deputi bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB Diah Natalisa.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, menjelaskan bahwa reformasi birokrasi yang dilakukan adalah jalan menuju pelayanan publik optimal. MPP Kabupaten Tabalong adalah yang pertama di Bumi Lambung Mangkurat, sebutan bagi Kalsel. 

Anang mengakui, proses pembentukan MPP itu tidak mudah. Nantinya, lokasi Tabalong menjadi segitiga emas karena akan berdekatan dengan ibu kota baru, yakni di Penajam Paser Utara. 

Untuk itu, menurut Anang, pihaknya terus berbenah agar menghadirkan tata pemerintahan dan pelayanan yang optimal, salah satunya dengan membentuk pusat pelayanan terpadu modern.

“Kami terus melakukan pembenahan. Berkat bantuan Kementerian PANRB melalui Kedeputian bidang Pelayanan Publik, MPP ini dapat terwujud,” ujarnya.

Recent Posts

Refleksi Kinerja 2025, Menag Harap Agama Bangkitkan Semangat Bangun Bangsa

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bersyukur atas pelaksanaan program berdampak di 2025 hingga…

2 menit yang lalu

Dirut Jasa Marga Optimalkan Pelayanan untuk Antisipasi Peningkatan Volume Lalin di 24 Desember 2025

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Rivan A. Purwantono menegaskan kesiapan…

21 menit yang lalu

Hilirisasi Perikanan Jadi Kunci Daya Saing Ekspor, Prof. Rokhmin Tekankan Peran Karantina

MONITOR, Cirebon - Badan Karantina Indonesia (Barantin) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang hilirisasi dan ekspor…

1 jam yang lalu

Karantina Kepri Musnahkan Puluhan Kilogram Durian dan Komoditas Ilegal Tanpa Dokumen

MONITOR, Batam - Badan Karantina Indonesia (Barantin) melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan…

2 jam yang lalu

Hadiri Grand Launching SPPG BGN-PPUM Terintegrasi, Menag Ajak Warga Perkuat Syukur

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengajak seluruh elemen bangsa untuk memperkuat rasa…

6 jam yang lalu

Komisi VII DPR Serahkan Bantuan Rp500 Juta untuk UMKM Terdampak Bencana Sumatera

MONITOR, Jakarta - Komisi VII DPR RI menyalurkan bantuan senilai Rp500 juta bagi pelaku usaha…

9 jam yang lalu