Kompolnas Yakin Anggota FPI yang Menyerang Polisi Lebih Dulu

Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto. (Istimewa)

MONITOR, Jakarta – Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Benny Mamoto, mengaku yakin bahwa anggota pengawal Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang menyerang polisi terlebih dahulu saat insiden di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (7/12/2020) lalu.

Hal itu diungkapkan Benny Mamoto usai memantau langsung rekonstruksi yang dilakukan polisi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Minggu (13/12/2020) hingga Senin (14/12/2020) dini hari.

“Saya bisa menyaksikan sendiri bahwa memang benar terjadi penyerangan, yang aktif menyerang dari kelompok itu dari awal,” ungkapnya.

Diketahui dari peristiwa tersebut, enam Anggota FPI tewas ditembak polisi karena diduga menyerang polisi. Kini, polisi masih mencari empat Anggota FPI lain yang disebut melarikan diri saat insiden terjadi.

Benny pun berharap masyarakat dapat memahami peristiwa yang terjadi dari hasil rekonstruksi tersebut.

“Ini kiranya menjadi pemahaman kita bersama apa yang sesungguhnya terjadi,” ujarnya.

Sekadar informasi, Polri telah menggelar rekonstruksi tewasnya enam Anggota FPI di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek pada Minggu (13/12/2020) malam hingga Senin (14/12/2020) dini hari.

Adapun rekonstruksi itu digelar di empat TKP, yakni dua titik di Jalan Interchange Karawang Barat dan dua lainnya di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Total terdapat 58 adegan yang diperagakan polisi dalam rekonstruksi tersebut.