MONITOR, Manokwari – Panglima Kodam (Pangdam) XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, mengungkapkan bahwa seluruh personel Satuan Bawah Kendali Operasi (BKO) Teritorial Gelombang IV 2020 harus siap 100 persen persen untuk ditempatkan di berbagai wilayah tugas yang baru sebagai aparat kewilayahan.
Hal itu disampaikan oleh Pangdam XVIII/Kasuari dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kasdam XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Djoko Andoko, saat menutup kegiatan pembekalan terhadap personel Satuan BKO Teritorial Gel. IV 2020 di wilayah Kodam XVIII/Kasuari di aula Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Papua Barat, Anday, Manokwari, Rabu (9/12/2020).
“Sebagai aparat kewilayahan diharapkan mampu berkomunikasi, berkoordinasi dan bekerjasama dengan seluruh komponen masyarakat dan Pemerintah Daerah setempat,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima MONITOR, Jakarta, Kamis (10/12/2020).
Hal tersebut, menurut Cantiasa, harus dilakukan guna mewujudkan keselarasan dalam membantu permasalahan di daerah, khususnya proses penyiapan Koramil baru, pembinaan rekrutmen prajurit putra daerah, mewujudkan stabilitas keamanan wilayah, serta melaksanakan pembinaan wawasan kebangsaan dan bela negara bagi masyarakat di wilayah para personel Satuan BKO Teritorial ditugaskan.
“Bertugas dalam Satuan BKO Koramil persiapan adalah amanah dan kehormatan bagi Prajurit untuk selalu dapat membantu rakyat mengatasi kesulitannya. Oleh karenanya, laksanakan tugas yang mulia ini dengan penuh ketulusan, keikhlasan dan penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Cantiasa menyampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan dalam pelaksaan tugas di wilayah masing-masing oleh para personel Satuan BKO Teritorial yang berasal dari berbagai satuan jajaran TNI AD di seluruh wilayah Indonesia ini.
“Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME sebagai landasan moral dalam melaksanakan tugas dan menjalani kehidupan sehari-hari. Kemudian pelihara solidaritas dan soliditas sesama prajurit, serta sinergitas dengan aparat pemerintahan dan Polri, sehingga kehadiran kalian dapat menjadi teladan dalam merajut kebersamaan, persatuan dan kesatuan Bangsa, sekaligus dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi warga masyarakat,” katanya.
Di samping itu, lanjut Cantiasa, juga harus terus mengembangkan komunikasi sosial (komsos) dengan seluruh komponen masyarakat, sehingga semua permasalahan dapat diselesaikan dengan baik serta dapat menyatukan tekad untuk kemajuan masyarakat.
”Selalu berpegang teguh pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI dalam melaksanakan setiap tugas di lapangan. Jaga kesehatan diri dan moril, serta kuasai Lima Kemampuan Teritorial dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Selain itu, selalu jaga keamanan selama kalian bertugas dan jaga nama baik satuan, khususnya Kodam XVIII/Kasuari,” ungkapnya.
