POLITIK

Sekolah Tatap Muka Rawan, Fadli Zon Sarankan Pemerintah Fokus Urus Pandemi

MONITOR, Jakarta – Politikus Gerindra Fadli Zon meminta pemerintah kembali fokus pada penanganan pandemi Covid-19. Apalagi, kebijakan sekolah tatap muka akan dibuka mulai tahun 2021 mendatang.

Fadli Zon mengungkapkan, dibukanya sekolah di masa pandemi masih sangat rawan. Ia khawatir akan membuka klaster penularan baru dan kasus positif bertambah.

“Sekolah ini rawan ya, lebih bagus kita ini konsentrasi memutus pandemi. Jadi, bukan kita udah capek-capek sekarang, kemudian tiba-tiba muncul lagi,” kata Fadli Zon.

Lebi jauh, Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra ini menegaskan kembali agar pemerintah konsentrasi memutus penyebaran covid-19.

“Konsentrasi saja dulu sekarang, bagaimana memutus rantai pandemi kita ini sehingga bisa betul-betul terkontrol.” pungkasnya.

Recent Posts

HGN 2024, Prof Rokhmin Beri Apresiasi Para Pahlawan Tanda Jasa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…

14 menit yang lalu

Pemuda Muhammadiyah Dorong Penguatan Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran Melalui Revisi UU Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…

38 menit yang lalu

JPPI: Guru Madrasah Jangan Dipandang Sebelah Mata, Dibutuhkan Satu Sistem Tata Kelola Guru

MONITOR, Jakarta - Pada momentum hari guru nasional 2024, JPPI merasa penting untuk menyoroti secara…

1 jam yang lalu

Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab…

1 jam yang lalu

Tanggapi Usulan KPU dan Bawaslu Jadi Ad Hoc, DPR: Evaluasi Harus

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Zulfikar Arse Sadikin menanggapi adanya usulan…

5 jam yang lalu

Gelar Rakor di Jeddah, Menag: Persiapkan Pelaksanaan Haji 2025

MONITOR, Jakarta - Menag Nasaruddin Umar hari ini, Minggu (24/11/2024), menggelar Rapat Koordinasi di Kantor…

6 jam yang lalu