Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman/ dok: google
MONITOR, Jakarta – Meninggalnya enam orang pasukan pengawal Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, di jalan tol Cikampek menuai sorotan publik. Dari pihak FPI menyatakan, rombongan Rizieq dihadang di jalan tol saat hendak menghadiri sebuah acara pengajian.
Sementara versi kepolisian, tim pengawal Rizieq disebut menggunakan senjata tajam untuk melawan polisi.
Untuk mencari kebenaran ini, Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Habiburrokhman mendesak agar dibuatkan tim investigasi independen dalam mengungkap kasus penembakan ini.
“Harus dibentuk tim investigasi independen khusus terkait penembakan di tol Cikampek,” kata Habiburrokhman, Senin (7/12).
“Pengusutan harus berjalan transparan tanpa adanya intervensi dari pihak manapun,” tambahnya.
MONITOR, Jakarta - Aksi Demonstrasi besar-besaran yang terjadi belakangan menyisakan respon dinamika politik yang cukup…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyampaikan klarifikasi sekaligus permohonan maaf terkait potongan…
MONITOR, Tunisia - Ratusan relawan kemanusiaan tergabung dalam Global Sumud Flotilla (GSF) mengikuti pelatihan sebelum…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyoroti aksi unjuk rasa…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Benny Kabur Harman menyayangkan penangkapan Direktur Eksekutif Lokataru…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengikuti pertemuan dengan sejumlah tokoh yang dipimpin…