MONITOR, Jakarta – Penyelenggaraan pilkada di masa pandemi berpotensi menjadi klaster baru penyebaran virus Corona. Melihat kondisi ini, politikus Gerindra Fadli Zon meminta agar pemerintah bijak menunda pilkada hingga situasi stabil.
“Pilkada menunjukkan kita enggak serius atasi Covid-19, dan juga akan memunculkan klaster baru,” ujar Fadli Zon, dalam program Mata Najwa, Rabu (2/12) malam.
Dorongan menunda pilkada ini, kata Fadli, melihat banyaknya petugas penyelenggara yang terpapar Covid-19. Menurutnya, pemerintah belum serius mengatasi persoalan pandemi ini.
Ia bahkan pesimis, pihak penyelenggara pilkada kedepannya tidak mampu membendung kerumunan yang ditimbulkan para pemilih saat pemungutan suara berlangsung.
“Soal pilkada seharusnya kita bijak dan kita tunda. Kita belum serius mau memutus rantai Covid-19. Kalau petugas (pilkada) sudah kena, gimana nanti rakyat yang berkerumun (saat Pilkada)?” tukas Wakil Ketua Umum DPP Gerindra ini.
