POLITIK

MPR Minta Masyarakat Jangan Mau Diadu Domba

MONITOR, Jakarta – Anggota MPR RI, Aboe Bakar Alhabsyi, meminta masyarakat agar jangan mau diadu domba oleh siapapun, terutama pihak asing.

Hal itu disampaikan oleh Aboe Bakar Alhabsyi dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang diselenggarakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Rabu (25/11/2020).

“Sejak zaman sebelum kemerdekaan kita ini menyadari bahwa bangsa Indonesia ini terdiri dari berbagai suku, ras dan agama. Karena perbedaan itulah, kemudian kita menyatukan diri dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sekarang saat sudah merdeka, jangan sampai kita dipecah belah dan diadu domba,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (26/11/2020).

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Habib itu mengingatkan bahwa banyak pihak asing yang ingin mengusai sumber daya dalam negeri.

“Ketika mudah dipecah belah, maka mereka para pihak asing akan mudah masuk dan mengeruk sumber daya alam yang ada di Indonesia. Karenanya itu tindak boleh terjadi, sesama anak bangsa harus kompak mengamankan NKRI dari kepentingan asing,” ujarnya.

Oleh karenanya, Anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan, setiap anak bangsa harus memahami apa makna Bhinneka Tunggal Ika. Menurut Habib, itu adalah semboyan yang dipilih para bapak bangsa untuk mengingatkan agar seluruh masyarakat memiliki spirit persatuan di atas perbedaan.

“Sikap ini harus dikedepankan agar kita tidak mudah dibenturkan antara satu dengan yang lain,” katanya.

Habib menyatakan sangat prihatin melihat banyaknya sikap saling hujat di media sosial. Menurut Habib, sikap seperti itu bukanlah jadi diri anak bangsa.

“Karenanya, adanya sosialisasi Empat Pilar yang selama ini dilakukan adalah dalam upaya mempertahankan jati diri bangsa,” ungkapnya.

Recent Posts

Ulama Kalimantan Tekankan Standarisasi Kitab Kuning, Sertifikasi Guru dan Arah Kebijakan Ditjen Pesantren

MONITOR, Banjarmasin - Agenda penguatan mutu pesantren memasuki fase penting setelah pemerintah menyiapkan pembentukan Direktorat…

1 jam yang lalu

Peran Aktif Puan di Forum MIKTA Perkuat Diplomasi dan Isu Kemanusiaan Indonesia

MONITOR, Jakarta - Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia (UI), Shofwan Al Banna Choiruzzad mengapresiasi peran…

10 jam yang lalu

DPR Sebut Putusan MK Pertegas Larangan di UU Polri; Aturan Wajib Dijalankan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin turut menanggapi putusan Mahkamah Konstitusi…

13 jam yang lalu

MBG Sumbang 48 Persen Kasus Keracunan, DPR: Ini Alarm Serius Perkuat Keamanan Pangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher meminta Badan Gizi Nasional…

13 jam yang lalu

Menperin: Industri Farmasi dan Kosmetik jadi Penopang Utama Perekonomian Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat arah industrialisasi di sektor farmasi dan kosmetik untuk…

15 jam yang lalu

Tutup OMI 225, Menag: Sains dan Agama Berjalan Seiring

MONITOR, Jakarta - Gelaran Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 resmi ditutup oleh Menteri Agama RI,…

17 jam yang lalu