PERTANIAN

Lahan Terendam Banjir, Kementan Ajak Petani di Bengkulu Manfaatkan Klaim Asuransi

MONITOR, Bengkulu Tengah – Kementerian Pertanian, melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), mengajak petani yang telah mendaftarkan lahannya ke asuransi untuk segera mengurus klaim. Ajakan disampaikan lantaran puluhan hektare lahan di Bengkulu Tengah terendam banjir dan terancam gagal panen.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan petani harus mewaspadai fenomena La Nina.

“Sebagaimana diperkirakan BMKG, sebagian wilayah Indonesia berpotensi terjadi fenomena La Nina. Dimana curah hujan akan meningkat. Kondisi ini tentu bisa mengganggu pertanian. Oleh karena itu, kita ajak petani untuk memanfaatkan asuransi,” tutur Mentan SYL, Rabu (25/11/2020).

Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan asuransi akan membuat petani beraktivitas dengan tenang.

“Asuransi memiliki klaim yang akan dikeluarkan jika lahan gagal panen. Klaim ini bisa dimanfaatkan petani untuk tanam kembali. Sehingga petani tidak akan mengalami kerugian,” terangnya.

Sarwo Edhy menjelaskan, asuransi adaah bagian dari mitigasi bencana.

“Asuransi akan meng-cover lahan yang gagal panen akibat dari sejumlah kendala, seperti perubahan iklim, cuaca ekstrim, bencana alam, atau serangan organisme pengganggu tanaman,” jelasnya.

Di Bengkulu, tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir, mengakibatkan puluhan hektare sawah di Kabupaten Bengkulu Tengah terendam.

Salah satu wilayah yang terdampak adalah Perbatasan Benteng dan Kota Bengkulu, yakni persawahan warga desa Sri Kuncoro, Kecamatan Pondok Kelapa. Tempati ini terendam akibat luapan hulu air sungai hitam, hingga lima puluhan hektar sawah rata dengan air setinggi pinggang orang dewasa.

Recent Posts

Menag Nasaruddi Umar Dapat Anugerah Penggerak Nusantara 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mendapat Anugerah Penggerak Nusantara 2025 di bidang Harmoni…

4 jam yang lalu

PSGA UIN Jakarta Gelar Seminar Peringatan Hari Ayah dan Ibu; Dua Sosok Beda Tapi Satu Kesatuan

MONITOR, Jakarta - Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Seminar…

8 jam yang lalu

Satgas PKH Bongkar Tambang Timah Ilegal di Dua Lokasi

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri…

10 jam yang lalu

Warga Bekasi Terpapar Polusi Batu Bara, DPR Desak Pemerintah Bertindak Tegas

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR Nurhadi menyampaikan keprihatinan terhadap kondisi warga Kaliabang, Bekasi,…

12 jam yang lalu

Semeru Kembali Erupsi, Puan Minta Prioritas Keamanan Warga dan Pendaki

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas meletusnya Gunung Semeru di…

13 jam yang lalu

Menag Dorong Pendekatan Tafsir Induktif dan Berwawasan Keindonesiaan hadapi Era Post-Truth

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini membuka Ijtimak Ulama Tafsir Al-Qur’an di…

15 jam yang lalu