POLITIK

Politikus PKS Ajak Masyarakat Lawan Praktik Politik Dinasti

MONITOR, Jakarta – Fenomena politik dinasti dalam konstestasi percaturan politik Indonesia bukanlah hal baru. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut fenomena tersebut tidak sehat bagi iklim demokrasi.

“Fenomena politik dinasti yang terjadi dalam Pilkada kali ini merupakan contoh yang tidak sehat bagi demokrasi,” ujar Mardani dalam keterangannya, Rabu (11/11).

Mardani menilai sistem politik di Indonesia mengandalkan kekuatan dari akar rumput. Sehingga ia memandang politik dinasti sangat tidak mendukung hal tersebut.

“Ini justru tidak mendukung Indonesia yang memang merit system yang berbasis kekuatan dari bawah,” terangnya.

Lebih jauh, anggota Komisi II DPR RI ini menyerukan elemen masyarakat untuk bersama-sama menyerukan perlawanan terhadap politik dinasti.

“Kita harus melawan politik dinasti,” imbuhnya.

Recent Posts

PT Jasamarga Transjawa Tol Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…

25 menit yang lalu

KKP Pastikan Produk Perikanan Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…

2 jam yang lalu

Gubernur Bengkulu di OTT, DPR: KPK Jangan Jadi Alat Politik Jelang Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…

3 jam yang lalu

Puan: Guru Pahlawan Penjaga Nyala Pelita Masa Depan Bangsa

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…

4 jam yang lalu

Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka

MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…

6 jam yang lalu

Menteri Yandri Kaget Lihat Jalan Kabupaten Serang Rusak Parah, Respon Menteri PU Cepat

MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…

7 jam yang lalu