MONITOR, Depok – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok mengajak para milenial untuk tidak ragu menggunakan hak pilihnya saat pelaksanaan Pilwalkot pada 9 Desember mendatang. Pihaknya memastikan pelaksanaan pencoblosan nanti menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Kami ingin membangkitkan semangat pemilih milenial untuk tidak perlu ragu dan khawatir datang ke TPS, karena akan diterapkan protokol kesehatan,” kata Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna kepada wartawan, Senin (02/11).
Nana menjelaskan, mesti di tengah masa pandemi Covid-19, pihaknya tetap melakukan sosialisasi secara masif tentang Pilwalkot 2020. Salah satunya dengan menggelar webinar bersama ribuan pemilih pemula dan milenial pada (28/10) lalu.
“Kegiatan itu juga sebagai bentuk upaya dan ikhtiar kami dalam rangka meningkatkan tingkat partisipasi pemilih,” ujarnya.
Berdasarkan data yang ada, lanjut Nana, pemilih milenial yang tercantum dalam daftar pemilih Pilwalkot tahun ini lebih dari 50 persen. Oleh karena itu, pihaknya ingin mengefektifkan kegiatan seperti itu, sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat.
Untuk itu Nana mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan pemahaman terkait tahapan Pilwalkot kepada masyarakat, khususnya pemilih pemula. Selain terkait tata cara pencoblosan, juga mengenai penerapan protokol kesehatan dalam pemilihan.
“Kami sangat berharap siswa-siswi dapat menyampaikan informasi tentang Pilkada kepada teman-temannya dan masyarakat, bahwa pilkada akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2020. Datanglah ke TPS dan jangan golput,” pungkasnya.
 Kota Depok mengajak para milenial untuk tidak ragu menggunakan hak pilihnya saat pelaksanaan Pilwalkot pada 9 Desember mendatang. Pihaknya memastikan pelaksanaan pencoblosan nanti menerapkan protokol kesehatan yang ketat.){kind=link}