PEMERINTAHAN

Usai Kunjungan PM Jepang, Jokowi Ingin Kondisi Laut Cina Selatan Stabil

MONITOR, Bogor – Kerjasama antara Pemerintah RI dengan Jepang dipastikan bakal semakin erat. Terlebih, PM Jepang telah melakukan kunjungan ke Indonesia pada Selasa, 20 Oktober 2020 kemarin.

Dalam kunjungan kenegaraan ini, PM Jepang bersama Presiden Joko Widodo saling bersepakat akan bekerjasama dan mendukung satu sama lainnya.

Jokowi menekankan pentingnya spirit kerja sama untuk terus diperkuat. Selain itu, di tengah rivalitas yang semakin menajam antara kekuatan besar dunia, spirit kerja sama yang inklusif perlu juga terus dimajukan dalam rangka kerja sama Indo-Pasifik sebagaimana tercermin dalam ASEAN Outlook on the Indo-Pacific.

“Saya menggarisbawahi harapan agar Laut Cina Selatan dapat terus menjadi Laut yang damai dan stabil, di mana semua negara menghormati Hukum Internasional, terutama UNCLOS 1982,” kata Jokowi dalam pertemuan itu.

Recent Posts

DPR Minta Negara Global Patuhi Pengadilan Internasional yang Keluarkan Surat Penangkapan PM Israel

MONITOR, Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat penangkapan bagi…

1 menit yang lalu

HGN 2024, Prof Rokhmin Beri Apresiasi Para Pahlawan Tanda Jasa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…

15 menit yang lalu

Pemuda Muhammadiyah Dorong Penguatan Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran Melalui Revisi UU Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…

39 menit yang lalu

JPPI: Guru Madrasah Jangan Dipandang Sebelah Mata, Dibutuhkan Satu Sistem Tata Kelola Guru

MONITOR, Jakarta - Pada momentum hari guru nasional 2024, JPPI merasa penting untuk menyoroti secara…

1 jam yang lalu

Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab…

1 jam yang lalu

Tanggapi Usulan KPU dan Bawaslu Jadi Ad Hoc, DPR: Evaluasi Harus

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Zulfikar Arse Sadikin menanggapi adanya usulan…

5 jam yang lalu