MONITOR, Jakarta – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan kekhawatirannya lantaran tidak ada pembagian naskah final UU Cipta Kerja ketika disahkan dalam Sidang Paripurna. Hal tersebut berdasarkan informasi dari Fraksi Demokrat DPR RI, dan dibenarkan oleh sejumlah fraksi parpol lainnya.
AHY menilai, tidak adanya kejelasan draf final RUU Cipta Kerja membuat “chaos informasi” ditengah masyarakat. Bahkan antar Pemerintah/aparat dan masyarakat saling tuding menyebarkan hoaks.
“Padahal rujukan kebenaran informasi itu pun belum ada. Jadi, bagaimana kita menganggap berita yang beredar itu hoaks atau bukan? Saya khawatir kita tenggelam dalam perang informasi dan perang hoaks,” kata AHY dalam keterangannya, Selasa (13/10).
“Termasuk ada akun bodong yang menyerang diri saya pribadi dan Partai Demokrat hanya karena kami berbeda pendapat. Disebar hoax, bahwa saya mendalangi demo UU Ciptaker,” terang AHY.
Lebih lanjut, AHY pun mendorong pemerintah untuk lakukan pengelolaan informasi dan komunikasi dengan sebaik-baiknya. Bukan hanya kepada hal-hal yang ingin pemerintah sampaikan, melainkan harus berorientasi pada informasi apa yang ingin didengar dan dibutuhkan masyarakat.
MONITOR, Jakarta – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kementerian Imipas) menyerahkan bantuan untuk pengungsi erupsi Gunung Lewotobi di Lembata, Nusa Tenggara…
MONITOR, Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat penangkapan bagi…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…
MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…
MONITOR, Jakarta - Pada momentum hari guru nasional 2024, JPPI merasa penting untuk menyoroti secara…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab…