MEGAPOLITAN

Penyaluran Bansos Carut Marut, Gerindra Minta Dinsos DKI Diaudit

MONITOR, Jakarta – Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta meminta agar Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta diaudit terkait carut marut penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) untuk masyarakat terdampak Covid-19.

“Dalam penyaluran Bansos, Dinsos yang punya gawe. Maka ketika terjadi carut marut penyalurannya maka patut diaudit,”tegas Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra M Taufik kepada wartawan usai memimpin rapat dengan instansi penyalur bansos di ruang rapat Fraksi Gerindra, Rabu (7/10/2020).

Taufik juga menegaskan, benang kusut penyaluran bansos ada pada Dinsos DKI, karena Dinsos yang diberi kewenangan menangani bansos. “Saya minta Dinsos diaudit oleh Inspetorat. Jika nanti ada temuan dilanjut dilaporkan ke pihak berwajib,”tandasnya.

Dijelaskan Taufik, banyak laporan terkait penyaluran Bansos, diantaranya, banyak yang berhak menerima justru hanya bisa jadi penonton tak hanya itu, item paket bansos tidak sesuai permintaan barang.

“Partai Gerindra selaku partai pendukung Gubernur DKI Anies Baswedan tidak menghendaki penyaluran bansos bermasalah karena akan menjadi preseden buruk bagi Gubernur Anies,” jelas Taufik.

Ditempat yang sama, Syarif Fraksi Gerindra usai mengatakan, akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk kegiatan penyaluran Bansos Pandemi Covid-19 tersebut.

“Kita akan meminta keterangan semua instansi atau orang yang terkait penyaluran bansos,” terang Syarief.

Evaluasi dimaksud, papar Syarief, meliputi soal data penerima, item paket bansos, institusi penyalur bansos.

Syarief menjelaskan, Inspektorat baru melakukan audit sebesar 6% dari total warga penerima bansos. “Jadi masih belum meyakinkan. Agar hasil audit optimal akan dilakukan usai kegiatan penyaluran bansos,” kata Syarief.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial DKI, Irmansyah menyatakan siap untuk diaudit. “Saya siap untuk diaudit dan data – data akan kita siapkan,”ujarnya.

Begitu juga Inspektorat DKI menyatakan siap untuk melakukan audit atas kegiatan pengadaan dan penyaluran bansos. “Kami siap melakukan audit atas kegiatan pengadaan dan penyaluran bansos,” ungkap Kepala Bidang V Inspektorat Hamad.

Recent Posts

Layanan Kesehatan Haji 2025 Berakhir, Kemenkes: Jumlah Jemaah Wafat Turun

MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…

27 menit yang lalu

Gelar Sekolah Politik Anggaran, Fraksi PKB Pelototi APBD Kota Depok

MONITOR, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) sepertinya serius menjawab tantangan Penjabat (Pj) Sekda…

3 jam yang lalu

Kementerian PU Segera Rampungkan Seksi 4 Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung -…

5 jam yang lalu

Program Sekolah Rakyat Solusi Konkret Atasi Akes Pendidikan Keluarga Miskin Ekstrem

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, meminta pemerintah mengintensifkan pelaksanaan program Peluncuran…

5 jam yang lalu

Menag Minta Kampus PTKIN Kembangkan Ekoteologi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta kampus Peguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)…

6 jam yang lalu

Menperin Raih Komitmen Tiga Prinsipal Otomotif Jepang, Harga Stabil dan Tidak PHK

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita meminta komitmen kepada tiga produsen otomotif besar…

9 jam yang lalu