Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik (net)
MONITOR, Jakarta – Pengesahan Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja menuai protes dari banyak kalangan, terutama kaum buruh. Mereka khawatir dengan ancaman PHK dan lainnya akibat disahkannya UU tersebut.
Rencana aksi turun jalan pun mencuat, mulai dari elemen masyarakat, buruh hingga mahasiswa. Mereka tetap menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja disahkan.
Terkait aksi mogok buruh ini, Politikus Demokrat Rachland Nashidik mengingatkan apabila massa turun ke jalan menuntut UU Cipta Kerja, maka mereka berisiko terpapar virus Corona. Wasekjen Demokrat ini pun mengutarakan pendapatnya untuk sang Kepala Negara.
“Pak Jokowi, bila hari ini buruh dan mahasiswa turun ke jalan, dengan resiko terpapar Covid-19 atau cidera akibat bentrok dengan aparat, itu semua salah Anda,” tukas Rachland Nashidik, dalam keterangannya, Rabu (7/10).
Ia menambahkan, gelombang massa yang akan turun ke jalan merupakan dampak dari sikap pemerintah bersama DPR RI mengesahkan RUU Cipta Kerja yang sedianya dinilai sangat mendadak.
“Anda yang mengirim mereka ke jalan – satu-satunya jalan untuk merebut kembali hak-hak yang dirampas UU Ciptaker,” pungkasnya.
MONITOR - Nama Wakil Ketua DPR-RI yang juga Politikus Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mencuat…
MONITOR, Makassar - Segenap personel TNI Angkatan Udara Gabungan Makassar yang terdiri dari Komando Operasi…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memimpin Apel Khusus dalam rangka kegiatan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) menyampaikan apresiasi atas kebijakan terbaru Pemerintah…
MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menyatakan…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.848.445 kendaraan kembali ke wilayah…