MONITOR, Kendari – Dalam peringatan HUT ke-75 TNI di tengah situasi Pandemi Covid-19, Korem 143/HO justru mendapatkan hadiah yang luar biasa yaitu hibah tanah dari masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara (Pemkab Kolut) untuk pendirian Markas Kodim (Makodim).
Kapenrem 143/HO, Mayor Arm Sumarsono, mengungkapkan bahwa penyerahan tanah hibah tersebut merupakan bukti kemanunggalan TNI dan rakyat, khususnya yang berada di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Acara penyerahan hibah tanah diserahkan oleh Bupati Kolaka Utara Drs H. Nur Rahman kepada Danrem 143/Halu Oleo yaitu Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan saat acara syukuran (HUT TNI),” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima MONITOR, Jakarta, Senin (5/10/2020) malam.
Penyerahan sertifikat tanah hibah untuk pembangunan Makodim Kolut dari bupati kepada Danrem 143/HO setelah sebelumnya dilakukan penandatanganan Naskah Surat Hibah Bupati Kolut dan Dandim 1412/Kolaka Letkol Inf Risa Wahyu Pudji Setiawan.
“Saat itu juga disaksikan oleh Gubernur Provinsi Sultra, Bapak Ali Mazi S.H. dan Ketua DPRD Bapak H. Abdurahman Saleh serta Forkompimda,” ujar Sumarsono.
Untuk diketahui, peringatan HUT TNI tahun ini dilaksanakan sederhana dan serentak secara virtual dari Istana Negara Jakarta.
“Sebelum syukuran yang sederhana, jam 10:00 WITA para pejabat TNI dan Forkompimda Sultra bersama Bapak Gubernur mengikuti upacara virtual yang dipimpin Presiden RI Bapak Ir. Joko Widodo,” kata Sumarsono.
Lebih lanjut, Sumarsono mengungkapkan, upacara virtual dan syukuran yang terbatas itu selaras dengan semangat kita bersama yaitu bersinergi dalam mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia, khususnya Sultra.
“Saat penyerahan tanah hibah untuk Kodim Kolaka Utara, Bupati Kolaka Utara juga menyampaikan bahwa masyarakat menghibahkan tanah untuk pembangunan satuan setingkat Kompi. Ini tentunya bukan saja hadiah namun juga sekaligus kepercayaan dan kehormatan bagi kami semua,” ungkapnya.
Masih di tempat yang sama saat memberikan sambutan di hadapan Gubernur Sultra, Ketua DPRD Sultra, Danrem 143 /HO dan Forkompinda setempat, Bupati Kolut Nur Rahman mengutarakan visinya untuk menjaga stabilitas wilayah Kolut yang aman dan kondusif.
“Ini penting, agar keberadaan Kodim Kolaka Utara nantinya bisa menjaga keamanan wilayah serta dapat membantu kami (pemerintah daerah) membangun kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Selaras dengan disampaikan oleh Bupati Kolut, Gubernur Sultra Ali Mazi pun menegaskan bahwa perlunya satuan TNI untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah dan membantu pemerintah dalam hal pembangunan termasuk penanggulangan Covid-19 di seluruh wilayah Sultra.
“Di seluruh kabupaten dan kota harus ada Kodim. Bahkan nantinya saya ingin di Sultra ada dua Korem atau nantinya menjadi Kodam,” katanya.
Sultra dengan luas wilayah 38.140 km2 dengan penduduk hampir tiga juta jiwa, saat ini hanya tergelar satu Korem yang membawahi satu Batalyon dan lima Kodim yakni Kodim 1412/Kolaka, 1413/Buton, 1416/Muna, 1417/Kendari dan 1429/Butur.
Sementara itu, menurut Komandan Korem 143/HO Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan, rangkaian kegiatan HUT TNI ke-75 ini terasa istimewa.
“Acara ini terasa istimewa dimana kita baru saksikan penyerahan tanah hibah yang diberikan oleh Bupati Kolaka Utara kepada Korem 143/HO dan akan dipergunakan untuk kepentingan institusi TNI AD untuk membangun satuan ke depannya,” ungkapnya.
“Terima kasih kepada Gubernur Sultra beserta rekan rekan Forkopimda yang hadir dalam peringatan HUT TNI ke-75 secara virtual, terima kasih atas dukungan seluruh pihak terkait sehingga acara ini terselenggara dengan baik aman dan lancar,” ujar Jannie menambahkan.
Dalam kegiatan itu hadir pula Brigjen TNI Aminullah (Kabinda Sultra), Brigjen Pol Giri Prawijaya (Ka BNN Sultra), Brigjen Pol Waris Agono (Wakapolda Sultra), Kolonel Pnb. Muzafar (Danlanud Haluoleo), Kolonel Laut Andike Sry Mutya (Danlanal Kendari), Unsur Forkopimda Sultra dan para pejabat tamu undangan lainya.
