Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie (dok; Republika)
MONITOR, Jakarta – Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia atau ICMI, Jimly Asshiddiqie, mengingatkan semua elemen tidak seharusnya memusuhi atau membully Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang digagas Din Syamsuddin dan rekan-rekannya.
Jimly mengatakan, apabila ada pihak-pihak yang tidak setuju, maka hendaknya mengabaikan saja serta tidak perlu menyebarkan benih-benih kebencian.
“Untuk apa, KAMI mesti dimusuhi, ditakuti dan dibuly. Kalo tidak setuju, abaikan saja, biar tidak tingkatkan kebencian dan permusuhan,” kata Jimly Asshiddiqie, dalam keterangannya, Jumat (2/10).
Ia menekankan, seharusnya elemen bangsa Indonesia saling menghargai sikap dan pendapat kelompok satu dengan lainnya sesuai dengan nilai Pancasila.
“Biar saling bertoleransi sesuai spirit Pncasila. Tentu kumpul-kumpul jangan juga abaikan protokol kesehatan. Kalo petugas bertindak, jangan juga langsung dipolitisasi,” imbuh mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengingatkan.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi PDI Perjuangan Prof Rokhmin Dahuri angkat…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri bahan kimia khusus agar dapat mendukung…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri memberi lampu hijau bagi daerah untuk menggelar kegiatan di…
MONITOR, Jakarta - Jutaan jemaah haji pada Jumat (6/6/2025) berkumpul dan berdiri di Arafah untuk…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum telah menyelesaikan penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Tahap I…
MONITOR, Jakarta - Umat Islam merayakan Idul Adha tanggal 10 Zulhijjah, sehari setelah jemaah haji…