MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo menyadari masyarakat pedesaan turut terimbas pandemi virus Corona. Untuk itu, orang nomor wahid di Indonesia ini meluncurkan berbagai program untuk mengurangi beban masyarakat sekaligus meningkatkan ekonomi desa.
“Saya telah menginstruksikan kepada jajaran pemerintah terkait agar seluruh skema program jaring perlindungan sosial di desa seperti Program Keluarga Harapan, bantuan sosial tunai, bantuan langsung tunai desa dan lain-lain, berjalan efektif dan tepat sasaran,” kata Jokowi, dalam keterangannya.
Diantara program yang diberikan, adalah program padat karya tunai di pedesaan, tujuannya untuk mengurangi beban masyarakat desa yang mungkin kehilangan pekerjaan di tengah pandemi, kesulitan mencari kerja, atau yang berasal dari kalangan tidak mampu.
Selain itu, Jokowi mengarahkan agar masing-masing desa harus mengembangkan potensi lokalnya dalam rangka memperkuat daya ungkit ekonomi desa. Menurut Jokowi, warga di desa harus diberikan ruang partisipasi dan kreasi dalam memajukan sektor-sektor unggulan desanya.
“Saya juga menginstruksikan masing-masing kementerian agar tidak menjalankan program secara sendiri-sendiri, tapi saling mengisi satu sama lain. Misalnya, Kementerian Desa memastikan dana desa digunakan lebih produktif, Kementerian Sosial mengenai penanganan warga yang kurang mampu, dan Kementerian Koperasi dan UKM untuk sektor usaha kecil dan mikro, dan seterusnya,” imbuh mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…
MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…
MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…
MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…