MONITOR, Depok – Kabar adanya pegawai Kantor Kecamatan Cipayung Kota Depok Jawa Barat yang terpapar Covid-19 dibenarkan Plt Camat Cipayung, Kota Depok, Asloe’ah Madjri.
Menurutnya, pegawai yang terpapar virus Covid-19 adalah seorang Aparatur Sivil Negara (ASN).
“Ia benar, ada satu ASN yang positif (Covid-19),” kata Asloe’ah Madjri saat dikonfirmasi Selasa (08/09).
Karena itu, kata Lulu sapaan akrabnya, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kantor Kecamatan Cipayung ditutup hingga 14 hari ke depan, guna dilakukan sterilisasi.
“Untuk sementara pelayanan kita alihkan ke kantor Kelurahan Ratujaya. Bagi warga yang hendak mengurus sesuatu, silahkan datang ke kantor kelurahan Ratujaya,” pungkas Lulu.
Sebelumnya diberitakan, penyebaran virus covid-19 di Kota Depok Jawa Barat kian masif. Bahkan sejumlah kantor pemerintahan terpaksa harus stop pelayanan akibat pegawainya terpapar covid-19.
Terbaru, beredar kabar sejumlah pegawai di Kantor Kecamatan Cipayung, Kota Depok, dilaporkan terkonfirmasi (positif) virus Covid-19 sehingga pelayanan di kantor tersebut ditutup.
“Iya benar, infonya ada pegawai yang positif (Covid-19). Makanya, hari ini pelayanan ditutup,” sebut salah satu sumber kepada MONITOR, Selasa (08/09).
Namun demikian, sumber yang enggan menyebutkan namanya itu tidak mengetahui pasti jumlah pegawai di Kantor Kecamatan Cipayung yang positif terpapar Covid-19.
“Gak tahu ada berapa orang yang positif, yang pasti hari ini pelayanan dialihkan ke kantor kelurahan Ratujaya,” pungkasnya.