Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon (dok: Twitter)
MONITOR, Jakarta – Politikus Gerindra Fadli Zon sepakat untuk menolak program sertifikasi dai dan penceramah yang digagas Kementerian Agama. Ia mendesak agar pemerintah menunda program tersebut.
“Rencana Sertifikasi Dai oleh Menteri Agama harusnya dihentikan,” ujar Fadli Zon dalam keterangannya, Senin (7/9).
Salah satu alasan yang mendasari Ketua BKSAP DPR ini menolak program tersebut, yakni karena sejauh ini menimbulkan kegaduhan publik.
Selain itu, ia khawatir akan menimbulkan spekulasi bahwa pemerintah hendak melakukan sensor dan pembatasan penceramah, sehingga bertentangan dengan nilai-nilai konstitusi.
“Menimbulkan kegaduhan dan kecurigaan bahwa pemerintah akan lakukan sensor dan pembatasan Dai. Bertentangan dengan konstitusi,” kritik Wakil Ketua Umum DPP Gerindra ini.
Bahkan program ini, dikatakan Fadli Zon, mirip dengan gaya lama yang diterapkan para penjajah di jaman kolonial.
“Ini mirip cara-cara kolonial penjajah dulu,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama menyoroti maraknya promosi jasa nikah…
MONITOR, Jakarta - Ketua Aliansi Kaum Sarungan, Abdul Azis, menanggapi memanasnya dinamika internal Pengurus Besar…
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan daya saing industri, Kementerian…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menyelenggarakan MikroDOTS (Desk on The…
MONITOR, Jakarta - Rangkaian Perayaan Natal Kementerian Agama (Kemenag) 2025 dibuka dengan Jalan Sehat Lintas…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat daya saing industri kecil dan menengah (IKM) batik…