Jumat, 26 April, 2024

Geger Penggerebekan Pesta Seks Gay, Polisi Bongkar Cara Mereka Berkumpul

MONITOR, Jakarta – Masyarakat Jakarta hari ini kembali dihebohkan dengan penggerebakan pesta seks para gay yang dilakukan disalah satu apartemen di Kawasan Kuningan Jakarta Selatan (Jaksel).

Polda Metro Jaya berhasil mengungkap para gay untuk berkumpul menggelar aksinya.

Menurut keterangan Polda Metro Jaya, para gay ini mengirim undangan untuk berkumpul menggelar pesta seks melalui media sosial yaitu Instagram dan grup WhatApp komunitas mereka.

“Jadi mereka mengundang rekan-rekannya sesama gay melalui grup WA namanya hot space Indonesia dan sebuah akun Instagram,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, dalam konferensi pers, Rabu (2/9/2020).

- Advertisement -

Dalam aksi penggerebakan pesta sex gay tersebut polisi sudah menetapkan sembilan tersangka TRF merupakan pimpinan kelompok tersebut atau sebagai kordinator. TRF juga yang menerima transferan dan menyiapkan kamar hotel serta apartemen untuk melakukan pesta gay.

Dibebrerkan Yusri, tersagka TRF yang merancang kegiatan tersebut. Undangan dibuat selama satu bulan lalu. Tidak hanya itu, TRF juga membuat flayer pengumuman pesta yang akan diselenggaran pada 28 Agustus 2020.

“Dalam flayer yang dibuat tersebut tertuliskan kalau akan ada pesta pemuda merayakan kemerdekaan. Bahkan para peserta selain membayar diharuskan juga menggunakan dress code masker warna merah putih.
TRF ini yang membentuk kepanitiaan dan juga yang menyiapkan semuanya,”terangnya.

Saat sudah ada peserta yang terdata, penyelenggara lantas membuat aturan. Peserta diwajibkan membayar tiket sebesar Rp150 ribu per orang, sedangkan saat datang bertiga dikenakan harga tiket Rp350 ribu.

Selain itu, para peserta yang masuk ke pesta tersebut juga tidak diperkanankan memakai baju dan hanya diwajibkan menggunakan pakaian dalam.

Diketahui, Polda Metro Jaya menggrebek pesta gay di salah satu apartemen Jakarta Selatan dan mengamankan puluhan pria.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, penggerebekan pesta sesama jenis di Kuningan Suite lantai enam room 608, Jalan Setiabudi Raya, Jakarta Selatan.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER