Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi
MONITOR, Jakarta – Kondisi pandemi yang belum berakhir membuat Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi prihatin. Terlebih, vaksin virus Corona juga belum tersedia dan jumlah kasus positif di Jakarta terus bertambah.
Dalam situasi genting ini, ia menilai kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB Transisi selama dua pekan dimulai dari 28 Agustus hingga 10 September 2020 adalah pilihan terbaik untuk saat ini.
“Di PSBB Transisi ini, saya meminta kepada Pemprov DKI Jakarta untuk memperketat wilayah-wilayah di RT RW yang zona merah dan juga pengawasan di perkantoran karena ini sudah menjadi klaster tersendiri,” ujar Prasetyo dalam rapat, Senin (31/8).
“Kalau memang ada sanksi, sanksi yang tegas bagi pelanggar,” tambahnya.
Selain itu, ia mengingatkan ketegasan itu wajib berlaku bagi perkantoran di Pemprov DKI. Kalau ada yang terinfeksi sebut terinfeksi. Tidak perlu ada yang ditutup-tutupi.
“Sekali lagi, ini bukan aib yang harus ditutup-tutupi. Semuanya mesti terbuka untuk memutus penyebaran penularan virus korona Covid-19 tersebut. Isolasi sementara untuk disterilisasi,” tandas Pras.
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…
MONITOR, Makassar – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya…
MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief menyatakan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menambah kuota tangkapan tiga jenis tuna…