MONITOR, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/9), akan melanjutkan pelemahan. IHSG dibuka melemah 14,19 poin atau 0,27% ke 5.224,29.
“Pergerakan IHSG hari ini berdasarkan indikator MACD berpotensi membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, stochastic dan RSI bergerak ke bawah di area netral,” kata analis Binaartha Sekuritas, Nafan Aji, dalam risetnya.
Di sisi lain, terlihat pola long black marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG hari ini. Sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.
Nafan mengatakan, berdasarkan rasio fibonacci support dan resistance IHSG hari ini berada pada 5.172,37 maupun 5.293,98.
Sedangkan saham-saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain, PT Ace Hardware Tbk (ACES), PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL).
Sedangkan saham-saham yang masuk top gainers LQ45 yaitu, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) naik 2,91%, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik 1,20%, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 1,38%.
Sementara itu, saham-saham yang masuk top losers LQ45 antara lain, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 2,33%, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) turun 1,98%, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) turun 1,92%.
MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…
MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…
MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…