Jumat, 19 April, 2024

Aspeksindo Optimalkan Potensi Kelautan dan Perikanan untuk Pemerataan Pembangunan

MONITOR, Jakarta – Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) menggelar acara Aspeksindo Award sekaligus Launching One Island One Pruduct dalam rangka memperingati hari ulang tahun ketiga yang diperingati di Gedung Mina Bahari III, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Jakarta, Senin (10/8/2020).

Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo itu juga dihadiri oleh Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid dan Wakil Ketua DPD Letjen TNI Mar (Purn) Nono Sampono, Ketua Dewan Pakar Aspeksindo yang juga Koordinator penasehat Menteri KKP, Prof Rokhmin Dahuri beserta jajaran eselon I KKP dan Sejumlah Kepala Daerah.

Ketua Dewan Pakar Aspeksindo, Prof Rokhmin Dahuri dalam sambutannya mengatakan untuk memperkuat daya saing daerah kepulauan maka hal yang perlu diperhatikan adalah penyiapan dan penyediaan SDM unggul. Menurutnya, Sebagai Negara kepulauan, Indonesia memerlukan strategi pembangunan tersendiri, agar masyarakatnya sejahtera secara berkelanjutan.

Guru Besar IPB tersebut menegaskan jika Aspeksindo lahir atas problematika ketimpangan pembangunan antar wilayah di Indonesia yang harus segera diakhiri dengan optimalisasi pemanfaatan sumber daya kelautan dan perikanan.

“Aspeksindo lahir untuk menangani permasalahan didaerah kepulauan dan pesisir dimana daeah tersebut memiliki banyak potensi yang dapat dimanfaatkan pemerintah pusat maupun daerah salah satunya potensi kelautan dan perikanan,” paparnya.

- Advertisement -

Pada kesempatan itu, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu mengatakan bahwa Menteri KKP saat ini, Edhy Prabowo dan Aspeksindo sudah memiliki rasa yang sama dalam membangun sektor kelautan dan pesisir Indonesia.

“Secara prinsip apa yang dirasakan oleh Aspeksindo, sudah ada di hatinya Menteri Kelautan dan Perikanan. Semoga di usia yang ketiga ini semakin berarti bagi Aspeksindo dalam membangun kelautan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Aspeksindo yang juga Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas’ud menyatakan dalam usia yang masih muda ini, pihaknya tidak hentinya berupaya untuk mengelola pembangunan daerah pesisir. Terutama dalam meningkatkan ekonomi masyarakatnya.

“Di usia yang masih muda ini, kami berkesempatan untuk membantu pemerintah dalam membangun daerah kepulauan dan msyarakat pesisir. Kami lebih mengetahui tentang kondisi masyarakat pesisir. Bagaimana mau membangun ekonomi pesisir jika masyarakat tidak memiliki ilmu pengetahuan,” ungkap Gafur dalam sambutannya.

“Kami yang mengetahui persis wilayah kepulauan dan pesisir bukan hanya dari segi ekonomi yang harus diperhatikan tetapi juga dari segi kesahatan dan pendidikan. Dimana kita mengetahui bersama pendidikan bisa memutus rantai kebodohan dan kemiskinan, bagimana kita melihat bangsa kita menjadi besar kalau tidak memiliki ilmu pengetahuan khususnya untuk masyarakat kita yang ada di kepulauan dan pesisir,” katanya.

Gafur menegaskan apa yang telah diprogramkan Aspeksindo benar-benar terwujud khususnya dalam menggali potensi daerah kepulauan dan pesisir beserta peluang investasi yang dapat dioptimalkan dengan baik untuk seluruh daerah yang masuk didalam keanggotaan Aspeksindo.

“Banyak potensi kelautan yang bisa dikelola untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir. Jika ini berjalan, saya yakni bangsa ini akan menjadi bangsa yang besar dan menjadi Poros Maritim Dunia,” tegasnya.

Ditempat yang sama, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyampaikan apresiasinya kepada Aspeksindo yang merupakan mitra yang baik dari KKP dalam membangun perekonomian masyarakat pesisir.

“Selamat ulang tahun kepada Aspeksindo yang ketiga. Tiga tahun kalau dihitung sebagai bayi manusia memang masih balita. Tapi kalau itu ukuran harimau, itu usianya sama dengan 45 tahun. Satu tahun ekuivalen dengan 8-15 tahun. Jadi tiga tahun usia Aspeksindo sama hebatnya, sama cerdasnya dengan usia 45 tahun,” ungkap Edhy.

Ia juga menyatakan bahwa pihaknya siap bekerja sama dan memohon bantuan untuk terus diberi masukan mengenai kondisi daerah pesisir. Edhy berharap agar kepala daerah pesisir yang tergabung dalam Aspeksindo dapat memetakan daerah untuk perikanan budidaya dan tangkap.

“Saya tidak mau mengumbar-umbar janji, tapi saya tidak mau patah arang untuk membangun sektor kelautan kita. Anggaran kita memang tidak banyak, tapi kami ingin membangun sektor ini dengan dana dari luar APBN yang bisa kita kembangkan,” terangnya.

“Saya lihat ada semangat di sektor ini. Lebih dari setengah kabupaten (di Indonesia) adalah anggota Aspeksindo. Tentu ini mitra yang sangat strategis bagi KKP. Kami meminta Aspeksindo untuk terus bahu-membahu dan saling percaya dalam mengelola sektor kelautan,” tambahnya.

“Dalam kondisi yang sulit ini, pembangunan di sektor kelautan bisa semakin nyata, tidak sekadar jargon. Fakta, bahwa sektor kelautan perikanan menjadi sektor yang bisa menyerap lapangan kerja di saat yang mendesak ini dan menghasilkan devisa untuk pertumbuhan ekonomi negara,” jelasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER