MONITOR, Jakarta – DPP PDI Perjuangan (PDIP) menunjukkan kesiapannya mengikuti Pilkada Serentak 2020 dengan secara resmi menyerahkan salinan keputusan kepengurusan tingkat provinsi dan kabupaten/kota kepada KPU RI.
Penyerahan itu dilaksanakan di Kantor KPU RI di Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (4/8/2020). Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, memimpin delegasi partainya bersama Wasekjen Arif Wibowo dan Kepala Sekretariat DPP PDIP Yoseph Aryo Adhi Dharmo. Mereka diterima jajaran KPU RI yang dipimpin Ketua KPU RI Arief Budiman.
“PDI Perjuangan itu tertib. Partai lain kemungkinan meminta mundur karena situasi Covid-19,” ungkap Arief saat berbincang dengan Hasto di ruang pertemuan.
Hasto mengatakan bahwa penyerahan dokumen kepengurusan lengkap dan resmi tersebut adalah wujud dukungan partainya untuk kesuksesan Pilkada Serentak 2020. Sebab, menurut Hasto, PDIP menyadari bahwa susunan kepengurusan tersebut adalah bagian dari tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.
“Karena justru di tengah pandemi ini kita harus memberikan kepastian agar seluruh tahapan Pilkada Serentak dapat berjalan dengan baik,” katanya.
Bagi PDIP, menurut Hasto, KPU perlu didukung untuk mengupayakan peningkatan kemampuan kelembagaan partai politik melalui sistem informasi partai politik yang dibangunnya. Sehingga demokrasi yang dibangun juga berbasis pada data-data yang lengkap.
Namun yang jelas, Hasto menegaskan, penyerahan data tersebut adalah wujud kesiapan PDIP dalam mengikuti Pilkada Serentak 2020. Sekaligus dukungan agar KPU dan Bawaslu RI benar-benar bertindak sebagai wasit yang baik sesuai harapan rakyat.
Soal data yang diserahkan, Hasto memastikan bahwa data partainya bersifat definitif alias final. Berisi nama-nama pimpinan partai di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Menurut Hasto, merekalah yang nantinya memiliki kewenangan menyampaikan pasangan calon kepala daerah di masing-masing wilayah.
“Sebagai contoh di Sumut, kami telah menetapkan Bapak Djarot Saiful Hidayat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan di Sumut, sehingga yang bersangkutan punya kewenangan di dalam melakukan pendaftaran nantinya terhadap calon-calon yang mengikuti Pilkada Serentak tersebut,” ujarnya.
Lebih jauh, Hasto menyampaikan harapan pihaknya bahwa seluruh masyarakat Indonesia mampu memberikan dukungan untuk suksesnya Pilkada Serentak 2020. Negara tetangga seperti Singapura, menurut Hasto, sudah mampu menjalankan pemilu nasionalnya di tengah pandemi Covid-19.
“Maka kami yakin bahwa kita tentu saja mampu menjalankan itu dan tentu saja dengan tetap mengedepankan protokol pencegahan Covid-19 tersebut,” ungkapnya.
