Categories: PEMERINTAHAN

Kementan Dorong Penerapan Standar Mutu Hortikultura

MONITOR, Jakarta – Masih dalam rangka mengembangkan produk hortikultura yang bermutu dan berdaya saing, selain penerapan budidaya yang baik dan benar (Good Agricultural Practices/GAP), diperlukan juga penanganan pascapanen yang baik dan benar (Good Handling Practices/GHP). Penanganan pasca panen hortikultura merupakan salah satu mata rantai dalam pencapaian standar mutu produk hortikultura.

Direktorat Jenderal Hortikultura pada 2020 mengalokasikan sejumlah bantuan sarana dan prasarana pasca panen. Bantuan tersebut berupa motor roda tiga, keranjang panen, terpal plastik dan ember pencucian kepada kelompok tani di daerah sentra dan potensi pengembangan produk hortikultura.

Saat ini Kabupaten Serang, Provinsi Banten dikenal memiliki potensi pengembangan hortikultura untuk komoditas durian, cabai, bawang, sayuran daun dan lainnya. Potensi pengembangan hortikultura ini tidak luput dari dukungan pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian Kabupaten Serang.

Upaya pengembangan hortikultura ini senada dengan arahan Menteri Pertanian SYL untuk memastikan pasokan pangan, terutama semasa pandemi COVID 19.

“Kami senantiasa berupaya agar petani mendapatkan hasil yang optimal dan menikmati hasil kerja kerasnya. Utamanya semasa pandemi ini, petani harus sejahtera,” ujar Dirjen Hortikultura, Prihasto Setyanto dalam keterangannya, Sabtu (25/7)

Bertempat di Desa Kebon Cau, Kecamatan Pamarayan, Anggota Komisi IV DPR RI, Nur’aeni beserta Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Bambang Sugiharto, serta perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Serang secara simbolis telah menyerahkan bantuan sarana pascapanen hortikultura. Bantuan diberikan berupa masing-masing 1 unit motor roda tiga kepada Kelompok tani Harapan Mulya (Desa Kebon Cau, Kecamatan Pamarayan) dan Tani Mekar (Desa Kadu Agung, Kecamatan Gunung Sari).

“Saya berharap bantuan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga pada akhirnya menghasilkan produk pertanian yang berkualitas,” ujar Nurani.

Bantuan ini, kata Nurani, diberikan dalam rangka meningkatkan mutu produk hortikultura yang berdaya saing.

“Semoga bantuan ini bisa menjaga kualitas hasil panen, mengurangi susut jumlah dan pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya sembari duduk di atas motor roda tiga.

Menyambung, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Bambang Sugiharto, menyampaikan bahwa sudah menjadi tugas Kementerian Pertanian untuk dapat bekerja sama dengan berbagai pihak guna mendukung pembangunan pertanian khususnya hortikultura.

“Tahun depan direncanakan akan ada bantuan prasarana pasca panen berupa bangsal pasca panen hortikultura,” ujar Bambang disambut tepuk tangan petani.

Kelompok Tani Tani Mekar, Desa Kadu Agung, Kecamatan Gunung Sari mengaku senang mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertanian. Para petani berharap bantuan ini akan lebih memajukan kelompok tani.

“Kami juga bersyukur diberikan kepercayaan untuk menerima bantuan sarana pasca panen. Kami ke depannya bertekad lebih memanfaatkannya sesuai peruntukannya,” ujar Ketua kelompok tani Harapan Mulya, Desa Kebon Cau, Kecamatan Pamarayan, Saiful Bahri.

Recent Posts

Peran Aktif Puan di Forum MIKTA Perkuat Diplomasi dan Isu Kemanusiaan Indonesia

MONITOR, Jakarta - Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia (UI), Shofwan Al Banna Choiruzzad mengapresiasi peran…

1 jam yang lalu

DPR Sebut Putusan MK Pertegas Larangan di UU Polri; Aturan Wajib Dijalankan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin turut menanggapi putusan Mahkamah Konstitusi…

5 jam yang lalu

MBG Sumbang 48 Persen Kasus Keracunan, DPR: Ini Alarm Serius Perkuat Keamanan Pangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher meminta Badan Gizi Nasional…

5 jam yang lalu

Menperin: Industri Farmasi dan Kosmetik jadi Penopang Utama Perekonomian Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat arah industrialisasi di sektor farmasi dan kosmetik untuk…

7 jam yang lalu

Tutup OMI 225, Menag: Sains dan Agama Berjalan Seiring

MONITOR, Jakarta - Gelaran Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 resmi ditutup oleh Menteri Agama RI,…

8 jam yang lalu

Pasca Ledakan di SMAN 72 Jakarta, DPR Dorong Regulasi Platform Digital Diperkuat

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan berpandangan langkah tegas dan menyeluruh…

10 jam yang lalu