PERTANIAN

BPK Apresiasi Kerja Keras dan Terobosan Mentan Syahrul

MONITOR, Jakarta – Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara IV yang juga Anggota IV Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Isma Yatun mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang terus mendukung transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara.

Menurut Isma, Mentan Syahrul sudah menunjukan kerja keras dan kerja cerdas dalam menjalankan tugasnya sehingga menghasilkan pencapaian yang sangat baik.

“Ini adalah kedatangan pertama saya di Kementan dan saya sangat mengapresiasi terobosan-terobosan yang sudah Mentan Syahrul lakukan,” kata Isma saat penyerahan laporan hasil pemeriksaan badan pemeriksa keuangan RI, di Kantor Pusat Kementan, Jakarta, Selasa (21/7).

Dalam kesempatan ini, Isma menjelaskan bahwa pemeriksaan keuangan bertujuan untuk memberikan opini atas laporan keuangan. Disisi lain, kata dia, pemeriksaan keuangan tidak secara khusus dimaksudkan untuk mengungkapkan adanya penyimpangan (fraud) dalam pengelolaan keuangan.

Meski demikian, jika pemeriksa menemukan adanya penyimpangan, kecurangan atau pelanggaran terhadap
ketentuan perundang-undangan, khususnya yang berdampak adanya potensi dan indikasi kerugian negara, maka hal ini harus diungkap dalam LHP.

“Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan BPK atas LK Kementerian Pertanian Tahun 2019, BPK memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” terang Isma.

Perlu diketahui, Kementan telah berhasil mempertahankan WTP sejak Tahun 2016 atau empat kali berturut-turut memperoleh opini WTP. Prestasi ini diharapkan menjadi momentum untuk lebih mendorong lagi terciptanya akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan, terutama dalam mengelola belanja yang diserahkan kepada masyarakat atau yang lebih populer disebut bantuan pemerintah.

Di tempat yang sama, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengucapkan terima kasih atas perhatian dan apresiasi tersebut. Kata Mentan, capaian ini tak lepas dari kerja keras seluruh jajarannya dalam meningkatkan mutu kayanan dan capaian produksi pertanian.

“WTP merupakan suatu pencaiapain akumuasi kerja yang dimulai dari bawah sampai atas. Tentu ini adalah hasil kerja dari satuan kerja, perwilayah, dan eselon 1 2, serta kerja para Ditjen dan Sekjen. Saya bangga Kementan mampu mencapai WTP,” katanya.

Mentan berharap, segala langkah dan upaya yang dilakukan Kementan dalam mewujudkan laporan keuangan yang berkualitas dan akuntabel serta sesuai standar akuntansi pemerintah dalam pelaksanaan program Kementan dapat lebih intens. Semua upaya ini juga diharapkan membawa dampak manfaat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Recent Posts

DPR Apresiasi Praktik Moderasi Beragama di Bali

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi bersama sejumlah anggota hari ini melakukan…

22 menit yang lalu

MER-C Kecam Israel Terkait Temuan Kuburan Massal di Dua Rumah Sakit di Gaza

MONITOR, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengecam keras Israel terkait temuan kuburan massal…

2 jam yang lalu

Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia akan bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala…

2 jam yang lalu

Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

MONITOR, Sumbawa - Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang…

4 jam yang lalu

Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat Diresmikan Presiden Jokowi

MONITOR, NTB - Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki…

4 jam yang lalu

Universitas Moestopo Gelar RPL, Kuliah Kini Bisa Lebih Cepat Lulus

MONITOR, Jakarta - Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) siap menggelar program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), yang…

4 jam yang lalu