BERITA

Reklamasi Perluasan Ancol, Begini Sikap Politik Nasdem dan Demokrat

MONITOR, Jakarta – Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan izin reklamasi perluasan Ancol masih kontroversi. Hal ini bisa dilihat dari sejumlah fraksi di DPRD DKI yang beragam dalam menanggapi kebijakan Anies tersebut.

Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta pun belum menentukan sikapnya terkait keluarnya izin reklamasi perluasan Ancol. Ketua Fraksi NasDem, Wibi Andrino, belum bisa memberikan tanggapannya ketika MONITOR mencoba menghubunginya untuk menanyakan sikap Fraksi NasDem.

Sementara terpisah, Fraksi Demokrat justru mengambil sikap mendukung kebijakan Anies dalam mengeluarkan izin reklamasi perluasan Ancol.

“Kalau kami mendukung lah. Tapi tentunya dengan catatan,” ungkap Ketua Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta, Dessie Crishtyana Sari.

Dessie beralasan, Fraksi Demokrat setuju dengan reklamasi perluasan Ancol selama tujuannya memang untuk kepentingan masyarakat.

“Itu tadi, selama untuk kepentingan masyarakat saya kira itu bagus ya. Bisa menciptakan pendapatan daerah yang masuk ke kas DKI. Uang dari rakyat kembali ke rakyat bukan semata-mata untuk benefit,” tandasnya.

Sebelumnya Fraksi Golkar justru tegas menolak perluasan Ancol. “Sikap Fraksi Golkar sangat jelas. Menolak reklamasi perluasan Ancol apapun ceritanya,” ujar Ketua Fraksi Golkar Jakarta Basri Baco, Selasa (14/7).

Dikatakan Baco, banyak alasan ketika fraksinya harus menolak reklamasi perluasan Ancol, diantaranya Anies melalui anak buahnya tidak pernah menjelaskan konsep yang jelas tentang perluasan Ancol yang dimaksud.

Seperti Diketahui, Anies mengeluarkan izin reklamasi perluasan Ancol, meliputi kawasan rekreasi Dufan seluas 35 hektar dan Taman Impian Ancol Timur seluas 120 hektar.

Keputusan tersebut dituangkan dalam Keputusan Gubernur 237/2020 tentang izin perluasan kawasan rekreasi Dufan dan kawasaan rekreasi Taman Impian Ancol Timur, seperti dikutip dari laman jdih.jakarta.go.id, Minggu (28/6/2020).

Recent Posts

Kemenag dan Kemenkop Sinergi Penguatan Koperasi Pesantren dan Rumah Ibadah

MONITOR, Tangerang - Kementerian Agama dan Kementerian Koperasi menyepakati kerja sama penguatan koperasi berbasis keagamaan. Kerja…

2 jam yang lalu

Soroti Konflik PBNU, KH Matin Syarkowi: Islah Jalan Terbaik

MONITOR, Jakarta - Konflik internal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kembali menjadi perhatian publik menyusul…

5 jam yang lalu

Tuntaskan Krisis Cs-137, BPOM Lepas Ekspor Rempah Raksasa ke AS

MONITOR, Jakarta - Gerak cepat Kepala BPOM Taruna Ikrar mengembalikan kepercayaan FDA, memastikan rempah Indonesia…

5 jam yang lalu

DPR Nilai Rakernas Kemenag 2025 Sejalan dengan Kebijakan Presiden

MONITOR, Tangerang - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid menilai Rapat Kerja Nasional…

7 jam yang lalu

KKP Prioritaskan Izin Usaha Penangkapan Ikan di Sumatra

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus melakukan layanan terbaik kepada nelayan dan…

8 jam yang lalu

Kementerian UMKM Berkolaborasi dengan ADKASI Perkuat Ekosistem Usaha

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjalin kolaborasi strategis dengan Asosiasi…

10 jam yang lalu