BERITA

Pangkas Birokrasi, Jokowi Ingin Kementerian Melaju Cepat dan ‘Lincah’

MONITOR, Jakarta – Pemerintah tengah menyiapkan langkah untuk merampingkan sejumlah badan atau lembaga negara. Presiden Joko Widodo mengatakan, upaya itu dilakukan sebagai bentuk ikhtiar untuk menyederhanakan birokrasi.

“Dengan penyederhanaan birokrasi itu, saya berharap akan meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja pemerintah, termasuk penghematan anggaran,” terang Jokowi, Rabu (15/7).

Jokowi menuturkan, apabila pekerjaan lembaga-lembaga tersebut bisa dikembalikan ke kementerian, ke direktorat-direktorat, maka tidak perlu lagi dilakukan melalui lembaga, badan, atau komisi-komisi lagi.

Ya, Kepala Negara ini menginginkan birokrasinya menjadi ramping dan ‘berlari’ cepat.

“Selain itu, ibarat kapal, semakin ramping akan semakin lincah dan cepat lajunya. Semakin ramping sebuah organisasi, geraknya pun akan lebih lincah,” pungkasnya.

Recent Posts

Hampir 8.000 Peserta Lolos Seleksi Administrasi BIB Kemenag

MONITOR, Jakarta - Ribuan peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi dan berhak mengikuti Seleksi Akademik dan…

2 jam yang lalu

Serap Aspirasi PPNA, Baleg DPR Targetkan Pembahasan RUU PPRT Segera Rampung

MONITOR, Jakarta - Sudah lebih dari dua dekade RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) digantung…

8 jam yang lalu

Gelar Nikah Masal di Istiqlal, Ini Pesan Menag

MONITOR, Jakarta - Sebanyak 100 pasangan mengikuti acara Nikah Massal yang digelar Kementerian Agama sebagai…

8 jam yang lalu

Fakultas Syariah UID Bekali Mahasiswa Siap Magang Mandiri di Berbagai Instansi Hukum dan Syariah

MONITOR, Depok - Fakultas Syariah Universitas Islam Depok (UID) menggelar kegiatan pembekalan magang bagi mahasiswa…

9 jam yang lalu

PKB Lega SPMB di Depok Tak Tercoreng Jual Beli Bangku

MONITOR, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengapresiasi konsistensi Wali Kota dan Wakil Walikota Kota…

12 jam yang lalu

Jemaah SUB 43 dan 44 Sudah Tiba di Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Ada dua kelompok terbang (kloter) jemaah haji Indonesia yang tertunda kepulangannya karena…

13 jam yang lalu