PARLEMEN

DPR minta Kementan dan Kemenkes Sinergi terkait Produk Eukaliptus

MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Hasan Aminuddin meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menindaklanjuti hasil temuan Kementerian Pertanian (Kementan) yang berhasil mengkaji manfaat eukaliptus dalam mengurangi terpaan virus corona.

“Kementan dan Kemenkes ini harus segera melakukan sinkronisasi. Kalau memang produk ini sedang dibutuhkan oleh dunia kesehatan, ya harus secepatnya dilakukan (sinkronisasi.red) itu,” ungkap Hasan saat ditemui saat rehat Rapat Kerja Komisi IV DPR RI bersama Menteri Pertanian, di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (7/7) siang.

Seperti diketahui, belakangan ini masyarakat memang sedang ramai memperbincangkan produk eukaliptus yang dikembangkan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementan. Produk eukaliptus yang dikembangkan oleh Balitbangtan tersebut telah diuji molecular docking dan uji vitro. Berdasarkan kedua uji tersebut, minyak atsiri eucalyptus citridora ditemukan dapat menginaktiviasi virus avian influenza subtype H5N1, gammacorona virus, dan betavoronavirus.

Saat ini tiga produk turunannya yang berbentuk roll on, inhaler, dan kalung aromaterapi telah mendapat izin Badan POM untuk kriteria jamu. Sejumlah pihak mendorong Kementan untuk secepatnya melakukan uji klinis sehingga statusnya bisa dinaikkan menjadi Obat Herbal Terstandar (OHT). Karena itu, Hasan meminta Kemenkes untuk secepatnya bekerja sama dengan Kementan.

“Saya minta sahabat-sahabat di komisi yang bermitra dengan Kemenkes, marilah penemuan ini kita hargai. Apalagi Kemenkes dan Kementan ini wong sama-sama anak buah Pak Jokowi,” tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Balitbangtan Fadjry Djufry menyebutkan saat ini pihaknya tengah menjajaki kerja sama dengan berbagai institusi untuk uji klinis. Salah satunya dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Dekan FKUI Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH., MMB, FINASIM menyambut baik ajakan kerja sama tersebut. Apalagi berdasarkan riset, kayu putih memang terbukti dapat mengatasi berbagai permasalahan kesehatan.

“Kami perlu bekerja sama untuk melanjutkan riset ini. Kita punya IMERI, yang saat ini bergiat untuk membantu mengatasi permasalahan Covid-19,” tutur Ari.

Recent Posts

Tunjangan Guru PAI Non ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel

MONITOR, Jakarta - Ada kabar baik dari Kementerian Agama untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI)…

3 jam yang lalu

Bela Rakyat, DPR Akan Fasilitasi Penyelesaian Polemik Tutupnya Pusat Kebugaran yang Rugikan 1.000 Konsumen

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim menyoroti polemik penutupan seluruh…

3 jam yang lalu

RI Debut di BRICS, Ketua BKSAP DPR: Indonesia Kian Tegaskan Nonblok dan Jadi Pemain Berpengaruh

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera…

4 jam yang lalu

Kemenag Dorong Ekosistem Ekonomi Pesantren Melalui Program Kampung Keren

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama terus memperkuat program Kemandirian Pesantren sebagai…

5 jam yang lalu

Komisi X DPR Soroti Kecurangan Pengondisian Nilai Rapor di SPMB 2025

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengatakan pihaknya akan…

5 jam yang lalu

Ketiga Kalinya, Dirut Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen di 12 Ruas Tol Strategis Jasa Marga

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono kembali menunjukkan…

7 jam yang lalu