Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus/ dok: PAN
MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi II DPR Guspardi Gaus menilai dukungan riset dan inovasi dalam RUU Cipta Kerja sangat minim. Menurutnya, hanya satu pasal saja yang mengatur tentang riset dan inovasi dalam RUU tersebut.
Guspardi pun mengaku sudah menyampaikan masukannya soal riset dan inovasi dalam rapat panja. “Padahal sudah saya sampaikan di rapat panja,” kata Guspardi Gaus, Selasa (30/6).
Legislator dari Fraksi PAN ini berharap, penerapan konsep Omnibus Law melalui RUU Cipta Kerja dapat berimplikasi positif terhadap dunia usaha. Akan tetapi, sejauh ini keberadaan Cipta Kerja justru sangat berpihak kepada para investor dan pengusaha besar di sektor perbankan.
Sementara di sektor UMKM, Guspardi menilai RUU Cipta Kerja belum menunjukkan keberpihakan.
“Harusnya Cipta Kerja ini lebih cenderung kepada UMKM, tapi dalam perbankan justru investor dan pengusaha besar yang mendapat kemudahan-kemudahan itu,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mencetak hattrick dalam prestasi keterbukaan informasi publik. Kemenag kembali meraih…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan resmi menggelar…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan bahwa Kementerian Agama harus memainkan peran strategis…
MONITOR, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) menilai polemik hukum pasca-terbitnya Peraturan Polri (Perpol) Nomor…
MONITOR, Tangerang - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa tanpa peran penyeimbang yang kuat, hubungan…
MONITOR, Jakarta - Analis intelijen, pertahanan dan keamanan, Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa Peraturan Kapolri Nomor…