MONITOR, Jakarta – Politikus muda Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany Alatas mempertanyakan kinerja Kementerian Kesehatan di saat pandemi Covid-19 berlansung. Ia mengaku kaget atas paparan Presiden Joko Widodo mengenai anggaran di kementerian yang dipimpin dokter Terawan itu.
Dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar pada 18 Juni lalu, Presiden Jokowi mengungkapkan anggaran Kementerian Kesehatan belum dialokasikan untuk penanganan pandemi secara maksimal. Pasalnya, dari Rp 75 triliun, baru sekitar 1,5 persen yang dikeluarkan.
“Menurut Presiden Jokowi, dari Rp 75T yang dianggarkan untuk sektor kesehatan dalam menangani Covid-19, baru sekitar 1,5% yang dikeluarkan!” kata Tsamara, dalam keterangannya di Twitter, Senin (29/6).
Ia pun menyayangkan kinerja yang dilakukan Kemenkes sebelumnya disaat pandemi mengular. Menurutnya, anggaran yang sudah dicanangkan akan sia-sia jika tidak diimplementasikan.
“Jadi dari kemarin Kemenkes ngapain aja? Penganggaran tanpa implementasi jadinya ya sia-sia,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Danpuspom TNI Mayor Jenderal TNI Yusri Nuryanto membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis)…
MONITOR, Jakarta – Mendukung penuh keberlanjutan, PT Pertamina (Persero) ajak seluruh Perwira (Pekerja Pertamina) dalam program…
MONITOR, Karawang - Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus bergerak bersama BBPOPT,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Pandjaitan menanggapi maraknya praktik judi online…
MONITOR, Jakarta - Tim riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Banyumas meraih medali Emas 3rd…
MONITOR, Jakarta - Dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional di tanggal 2 Mei 2024, aplikator penyedia…