Ketua DPR RI Puan Maharani (foto: Poskota)
MONITOR, Jakarta – Usai terjadinya insiden pembakaran bendera, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kadernya untuk mengawal kasus tersebut dan menempuh jalur hukum. Dalam surat perintahnya, Megawati juga menyebut bahwa partainya bukan partai pemecah belah seperti yang dituduhkan.
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani juga mengingatkan seluruh kader partai berlambang banteng tersebut untuk merapatkan barisan.
Puan, yang juga merupakan cucu Proklamator Soekarno ini mengatakan, kader PDI Perjuangan harus menempuh jalan hukum dan terus memperkuat persatuan dengan rakyat.
“Terus rapatkan barisan! Tempuhlah jalan hukum, perkuat persatuan dengan rakyat, karena rakyatlah cakrawati Partai,” ujar Puan Maharani, dalam laman Instagramnya, Jumat (26/6).
Ia juga mengingatkan bendera PDI Perjuangan akan selalu tegak berdiri, dan seluruh kadernya harus siap menjaga keutuhan partai.
“Sekali Merdeka Tetap Merdeka! Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Bendera selalu tegak!! Seluruh kader siap menjaganya!!!” tandas Puan Maharani.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…
MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…
MONITOR, Jakarta - DPR RI membentuk tim untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang…
MONITOR, Bekasi - Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo memastikan dukungan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat…