Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean
MONITOR, Jakarta – Kenaikan iuran BPJS Kesehatan ditengah berlangsungnya pandemi wabah Covid-19 ini menuai kritik tajam dari berbagai kalangan. Kebijakan ini dinilai akan membuat rakyat semakin menderita.
Namun ada juga kalangan yang menilai bahwa kebijakan tersebut memiliki maksud baik. Misalnya, Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean. Ia menilai langkah Presiden Joko Widodo menaikkan iuran BPJS ini semata-mata untuk meningkatkan layanan bagi peserta BPJS.
“Saya meyakini penataan iuran BPJS itu untuk peningkatan pelayanan dan mewujudkan rasa keadilan sosial bagi warga peserta BPJS,” ujar Ferdinand Hutahaean dalam keterangannya, Jumat (15/5).
Menurutnya kebijakan pemerintah itu sesungguhnya memiliki maksud baik, sayangnya berada pada situasi yang tidak tepat sehingga dirasa akan menyengsarakan rakyat.
“Tapi karena momentumnya tidak tepat, akhirnya niat baik dianggap menyengsarakan,” imbuhnya.
Ferdinand pun menyarankan agar Jokowi sebaiknya menunda kembali keputusan tersebut hingga situasi benar-benar pulih.
“Sebaiknya yang terhormat Pak Jokowi menunda hingga situasi normal dan ekonomi membaik,” ujarnya memberikan saran.
MONITOR, Jakarta - Rendang adalah salah satu jenis produk olahan makanan yang populer di Indonesia…
MONITOR, Jakarta - Dalam suasana haru dan penuh penghormatan, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menggelar pertemuan bilateral dengan pimpinan Parlemen negara…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengadakan pertemuan bilateral dengan Ketua Dewan Rakyat…
MONITOR, Jakarta - Anggota parlemen perempuan anggota negara-negara Organisasi Islam (OKI) berdiskusi di DPR dalam…
MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menyebut…