MEGAPOLITAN

PDIP DKI Jakarta Tak Setuju Bansos Sembako Diganti Uang Tunai

MONITOR, Jakarta – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menyatakan tak setuju dengan adanya usulan kalau bantuan sosial (bansos) dampak Covid-19 diganti dengan bantuan langsung tunai (BLT) atau uang tunai.

Menurut Gembong, bansos berupa sembako sudah tepat dan tidak perlu dirubah dengan uang tunai.

“Permasalahan pengentasan Covid -19 ini prioritas pemerintah sudah tepat dengan bantuan sembako bukan BLT ataupun uang tunai,” kata Gembong.

Menurut Gembong, pendistribusian paket sembako oleh pemerintah itu, untuk menjaga ketahanan pangan agar mereka memiliki persediaan makanan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta.

“Pemerintah menjaga ketahanan pangan warga dan ketahanan perut,” tegas Gembong.

Ia juga menilai, bila paket sembako pada tahap kedua nanti dirubah menjadi uang tunai ditakutkan akan disalah fungsikan. Namun Gembong tak menjabarkan seperti apa bantuan uang tunai disalah fungsikan.

“Kalo BLT atau uang bisa disalah fungsikan,”terangnya.

Diketahui, munculnya usualan paket sembako diganti uang tunai dilontarkan Mujiyono. Ketua Komisi A DPRD DKI ini menilai, pendistribusian sembako pada tahap pertama yang dilakukan pada April 2020 lalu memiliki banyak kendala. Contohnya molornya waktu penyaluran karena persedian barang yang terbatas hingga penyaluran yang salah sasaran. ()

Recent Posts

Menag: Kesantunan Lahir dari Pesantren dan Lembaga Keagamaan di Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan bahwa kesantunan dan keramahan bangsa Indonesia…

11 menit yang lalu

KMA 1543 Tahun 2025 Terbit, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI resmi menerbitkan Keputusan Menteri Agama (KMA) RI Nomor 1543…

8 jam yang lalu

Wamen UMKM Tekankan Pentingnya Legalitas Agar Skala Usaha Berkembang

MONITOR, Banten - Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza menekankan pentingnya…

9 jam yang lalu

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

MONITOR, Tangerang Selatan - Pesantren dituntut untuk melakukan kontekstualisasi terhadap nilai-nilai yang hidup di lembaga…

9 jam yang lalu

HSN 2025, DPR: Santri Kawal Peradaban Dunia dari Titik Nol Islam Nusantara

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman Imanulhaq, menyebut bahwa peringatan Hari Santri…

11 jam yang lalu

Pembentukan Ditjen Pesantren Jadi Kado HSN, Puan Sebut Santri Jembatan Nilai dan Kemajuan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Santri Nasional…

12 jam yang lalu