Jumat, 19 April, 2024

Putri AHY Tulis Naskah Pidato tentang Lockdown, KPAI: Berhenti Bully Aira

MONITOR, Jakarta – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyayangkan cyber bully yang dialami oleh Almira Tunggadewi Yudhoyono atau Aira, anak dari pasangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Anisa Pohan setelah sang ayah memposting tugas sekolah putrinya berupa naskah pidato dalam Bahasa Inggris tentang usulan lockdown untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dimana, Aira menjadi objek bully sejumlah kalangan termasuk pengamat Denny Siregar karena menuliskan surat tersebut. AHY sendiri mengaku terkejut dengan tugas sekolah tersebut. Pasalnya, Aira diketahui baru menginjak kelas enam sekolah dasar, tetapi harus menjabarkan realitas wabah virus corona yang menjadi pandemik saat ini.

“Postingan AHY menjelaskan tentang naskah pidato putrinya tentang lockdown dalam masa pandemi covid-19 ini, dan kenapa harus lockdown secara mandiri di rumah,” ujar Komisioner Bidang Pendidikan Retno Listyarti, Selasa (5/5).

Retno melihat, dalam situasi tersebut justru menunjukkan peran AHY dan Annisa sangat baik sebagai orangtua yang selalu siap mendampingi anaknya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), karena pelaksanaan kebijakan belajar dari rumah.

- Advertisement -

“Memang sangat membutuhkan kehadiran orangtuanya,” kata Retno.

KPAI pun menghimbau netizen untuk berhenti melakukan cyber bully atas kasus naskah pidato Covid-19 yang ditulis oleh Aira.

“Sesuai dengan Undang-undang No 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak, maka ananda wajib dilindungi dari cyber bully karena akan berdampak pada psikologisnya,” imbuh Retno.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER