Sabtu, 4 Mei, 2024

Anies Bahas Evaluasi Pelaksanaan PSBB di Jakarta, Ini Hasilnya

MONITOR, Jakarta – Pelaksanaan pemberlakuan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta sudah berjalan dua tahap. Tahap pertama sudah berakhir minggu lalu, sementara untuk tahap ke dua kini sedang berjalan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun melakukan evaluasi selama pelaksanaan PSBB tersebut. Dengan menggelar rapat bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta, pemberlakuan PSBB di Jakarta ternyata sedikit demi sedikit mampu membawa penurunan terhadap jumlah kasus baru COVID-19.

“Kendati demikian, saya mengimbau agar warga tetap disiplin dan mematuhi aturan PSBB. Tidak boleh kendor. Harus lebih disiplin, lebih ketat, karena masih ditemukan kasus-kasus positif di masyarakat,” ujar Gubernur Anies usai menggelar rapat evaluasi bersama Forkopimda di Pendopo Balai Kota Jakarta, Jumat malam (1/5).

Anies juga mengimbau masyarakat untuk mengurangi interaksi, mengurangi berkegiatan di luar, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. Jika dilakukan secara dengan konsisten, diharapkan mampu mencegah adanya gelombang kedua pandemi ini di Jakarta.

- Advertisement -

“Ke depan, kami imbau ke seluruh masyarakat untuk lebih menaati (aturan PSBB). Kegiatan sosial, kegiatan ekonomi, kegiatan budaya, kegiatan agama, sebisa mungkin dilakukan di rumah. Bukan dilakukan bersama-sama, berkelompok di masyarakat,” imbau Anies.

Pemprov DKI Jakarta hingga kini terus proaktif mengeluarkan berbagai kebijakan dalam penanganan COVID-19. Seperti, kampung siaga COVID-19, produksi massal masker, perketat dan pemberian sanksi pelanggar PSBB, serta memperbanyak dan menambah rapid test di masyarakat.

“Jadi, adanya peristiwa penurunan beberapa hari ini tidak boleh diartikan sebagai sudah selesai. Ini belum selesai, Jakarta belum merdeka dari COVID-19. Kita masih harus bertempur dengan COVID – 19, maka jangan kendor,” pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER