PERDAGANGAN

Masih Dibayangi Corona, IHSG Dibuka Melemah

MONITOR, Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG pada perdagangan Senin (27/4) diprediksi berada di zona merah setelah pada perdagangan terakhir, Jumat (24/4), ditutup turun 2,12% di level 4.496.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama juga menilai laju IHSG pada hari ini akan bergerak di zona merah.

“Adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support,” katanya.

Berdasarkan analisisnya, area support pertama maupun kedua memiliki rentang pada level 4.443 hingga 4.318. Sedangkan, area resistance pertama maupun kedua memiliki rentang pada 4.569 hingga 4.747.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain Bank Mandiri (BMRI), Charoen Pokphand Indonesia (CPIN), Erajaya Swasembada (ERAA), Indika Energy (INDY), Indo Tambangraya Megah (ITMG), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA).

Recent Posts

MK Dinilai Bertransformasi Jadi Lembaga Ketiga Pembentuk UU

MONITOR, Jakarta - Langkah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan adanya Pemilu tingkat nasional dan Pemilu lokal…

1 jam yang lalu

Kemenag Luncurkan Gerakan Sadar Pencatatan Nikah

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan Gerakan Sadar (Gas) Pencatatan Nikah dalam rangkaian kegiatan…

5 jam yang lalu

Prajurit TNI Lumpuhkan Tokoh OPM Enos Tipagau di Intan Jaya

MONITOR, Jakarta - Dalam suatu operasi terukur yang dilakukan pada Sabtu dini hari, 5 Juli…

6 jam yang lalu

Garap Bisnis Konveksi di Bandung, Ketum Ansor: BUMA Pecah Telor

MONITOR, Bandung - Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) mulai bergeliat dengan membuka usaha konveksi di…

8 jam yang lalu

Balai Kementan Punya Inovasi Layanan Uji Laboratorium, Tingkat Kepuasan Masyarakat Langsung Melejit

MONITOR, Makassar - Balai Besar Veteriner (BBVet) Maros memperketat standar pelayanan publik melalui sistem digital…

9 jam yang lalu

Tiga Terobosan Perdana Haji 2025, Terbuka, Efisiensi Hingga Kompetitif

MONITOR, Jakarta - Penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 mencatat sejarah baru dengan hadirnya tiga kebijakan…

18 jam yang lalu