OPINI

Covid-19 dan Tumpang Tindih Kewenangan Menteri

Oleh: Abd. Hamid Rahayaan

Kementerian Negara merupakan lembaga pemerintah yang bergerak dan bertanggung jawab di bidangnya masing-masing. Dalam konteks penanganan Covid-19, yang memiliki tanggung jawab penuh adalah Kementerian Kesehatan yang memimpin langsung selaku penanggung jawab.

Setiap penyampaian perkembangan terkait penanganan Covid-19 sejatinya disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto ataupun lewat juru bicaranya. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, ketika penyampaian terkait perkembangan Covid-19 selalu disampaikan oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.

Apa yang dilakukan Luhut telah menyalahi tugas pokok dari Kementerian Kemaritiman dan Investasi, baik itu dari sisi kewenangan secara kelembagaan maupun kompetensi Luhut secara pribadi. Karena itu, Presiden Jokowi harus segera memberikan teguran atau masukan kepada Luhut untuk kembali bekerja sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Jika Presiden Jokowi menginginkan keterlibatan Luhut dalam penanganan Covid-19, maka seharusnya Luhut diberikan tugas khusus. Baik itu, sebagai juru bicara presiden selama dalam proses penanganan Covid-19, atau adanya penambahan kewenangan yang diberikan kepada Kementerian Kemaritiman dan Investasi.

Kesalahan lain yang sering dilakukan oleh jajaran Menteri Jokowi selama dalam proses penanganan Covid-19, terdapat perbedaan penyampaian antara satu menteri dengan menteri yang lain dalam melaksanakan kebijakan yang dikeluarkan oleh Presiden Jokowi. Sikap para Menteri ini semakin menambah kegaduhan ditengah masyarakat.

Agar tidak terus-menerus terjadi kegaduhan ditengah masyarakat, maka Presiden Jokowi harus mengembalikan semua proses penanganan Covid-19 kepada Kementerian Kesehatan sebagai satu-satunya yang bertanggung jawab dan menertibkan para menterinya agar tidak mengeluarkan pernyataan yang kontraproduktif dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Jika masukan ini dapat diterima oleh Presiden Jokowi, maka keuntungannya, tingkat kepercayaan kepada pemerintah akan pulih. Dan, rakyat akan bahu-membahu dengan pemerintah mengatasi Covid-19 yang merupakan cobaan dari Allah SWT kepada bangsa ini. Semoga masukan ini dapat didengar oleh Presiden Jokowi demi kepentingan bangsa dan Negara.

*Penulis merupakan Penasehat Pribadi Ketua Umum PBNU

Recent Posts

Jelaskan Gaji Secara Rinci ke Publik, DPR Dinilai Tunjukkan Keterbukaan

MONITOR, Jakarta - Pengamat komunikasi politik dari The London School of Public Relations (LSPR Communication…

18 menit yang lalu

Balita Meninggal Akibat Infeksi Cacing, Puan Minta RT Proaktif Tinjau Warga yang Butuh Cek Kesehatan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi kematian seorang anak bernama Raya di…

27 menit yang lalu

Kementerian UMKM Gandeng HDCI Kampanyekan Produk Lokal Otomotif

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) resmi menjalin kerja sama dengan…

3 jam yang lalu

Puan Tegaskan Tunjangan Diberikan ke DPR Sebagai Kompensasi Rumah Jabatan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi berbagai kritik publik terkait tunjangan perumahan…

4 jam yang lalu

Wakil Panglima TNI Terima Audiensi Wakil Kepala BRIN Bahas Kerja Sama Riset dan Inovasi Pertahanan

MONITOR, Jakarta - Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita menerima audiensi Wakil Kepala…

5 jam yang lalu

Respons Puan soal Wamenaker Noel Terjerat OTT KPK

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi kabar Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer…

5 jam yang lalu