Anggota DPR dapil Kaltim dari Fraksi Demokrat Irwan (dok: Gatra)
MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi V DPR RI, Irwan, meminta agar pelaksana tugas (Plt) Menteri Perhubungan Luhut Binsar Panjaitan untuk menghentikan operasional bus AKAP dari dan ke DKI Jakarta.
Hal itu dilakukan sebagai upaya menekan penyebaran virus corona di Ibu Kota yang saat ini berkondisi zona merah.
“Saya meminta Kemenhub untuk menghentikan operasional bus AKAP untuk sementara waktu ke depan,” kata Irwan kepada wartawan, Jakarta, Rabu (1/4).
“Inginnya saya agar Jakarta karantina wilayah, jadi bicara pembatasan bukan hanya terkait operasional bus, tetapi juga Moda transportasi lain yang keluar Jakarta,” tambahnya.
Seharusnya, sambung politikus Demokrat ini, pemerintah pusat harusnya dalam penanganan wabah Wuhan ini bekerja mengutamakan keselamatan masyarakat.
“Analisa ekonominya kesampingkan aja dulu, karena saya pikir tidak signifikan dengan kondisi social distancing saat ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyanyangkan langkah Luhut yang tidak merestui permintaan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sebelumnya meminta penghentian operasional bus AKAP.
“Saya pribadi mendukung kebijakan Pemprov DKI yang ingin menghentikan operasional bus AKAP, karena aktifitas bus tersebut termasuk salah satu penyebab penyebaran virus covid-19 ke provinsi lainnya, begitupun sebaliknya,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Direktorat Penerangan Agama Islam Kemenag menggelar Festival Majelis Taklim Indonesia 2025. Festival…
MONITOR, Jakarta - Institut Nalanda mengukuhkan 177 lulusan dalam Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Tahun 2025…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mempercepat transformasi digital bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah…
MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama mengumumkan daftar pemenang Lomba Semarak Kongres…
MONITOR, Banjarmasin - Agenda penguatan mutu pesantren memasuki fase penting setelah pemerintah menyiapkan pembentukan Direktorat…
MONITOR, Jakarta - Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia (UI), Shofwan Al Banna Choiruzzad mengapresiasi peran…