BERITA

Kerja Stafsus Milennial soal Covid-19 Dipertanyakan, Belva Devara: Kami Penasehat

MONITOR, Jakarta – Ditengah pandemi viris Corona di Indonesia yang kian mengkhawatirkan, para Staf Khusus Milennial Presiden menuai hujatan dari banyak kalangan. Adamas Belva Syah Devara, misalnya.

Pria yang akrab disapa Belva Devara ini dikritik karena tidak terlibat dalam upaya penanganan wabah Coronan di Indonesia. Bahkan, sejumlah Stafsus milenial disindir karena gaji sebesar Rp51 juta yang diterima tak sebanding dengan kinerja mereka.

Menanggapi kritikan warganet, Belva Devara menegaskan bahwa semua stafsus sudah memiliki tugas dan fungsi masing-masing. Di isu Covid-19 ini, ia dan para stafsus milennial hanya dilibatkan secara terbatas, lantaran sudah ada tim inti di Kementerian Kesehatan.

“Perlu digarisbawahi bahwa saya dilibatkan secara terbatas (kapasitas membantu) di isu COVID19, karena sudah ada tim inti di Kemenkes/BNPB. Walaupun demikian, saya tetap berikan masukan dari sisi kesehatan, ekonomi, teknologi berdasarkan riset/opini/pengalaman negara lain,” ujar Belva Devara dalam keterangannya, Rabu (25/3).

Ia menambahkan, Stafsus memiliki fungsi sebagai penasihat bukan eksekusi. Dimana, Belva sendiri bekerja memberikan rekomendasi di belakang layar.

“Perlu diketahui, stafsus adalah fungsi penasihat (advisory), bukan eksekusi. Artinya memberikan rekomendasi di belakang layar. Setelah itu, keputusan ada di Presiden/Kementerian. Karena sifatnya rekomendasi, bisa dilakukan, bisa juga tidak. Eksekusi baik, bisa juga tidak,” tegas pendiri komunitas Ruang Guru ini.

Ia menyadari bahwa meski dirinya ditunjuk sebagai Stafsus Presiden, namun ada batasan wewenang dalam pemerintahan. Tidak semuanya, termasuk masalah Covid-19, menjadi garapannya.

“Ada batasan-batasan wewenang saya di dalam Pemerintah. Saya baru pertama kali melihat pemerintah dari dalam. Memang banyak sekali yang tidak sempurna, tetapi yakinlah semua (termasuk satgas COVID19) semua sedang berjuang sekuat tenaga,” tukasnya.

Recent Posts

Hari Pertama MPLS 2025, Mendikdasmen Imbau Orang Tua Antar Anak ke Sekolah

MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…

3 jam yang lalu

Sambut Kedatangan Petugas Haji, Dirjen PHU Ucap Teriamakasih dan Apresiasi

MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief menyambut kedatangan…

7 jam yang lalu

Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Terima Kunjungan Kerja Asdep Kemenko Bidang Perekonomian RI

MONITOR, Cikampek - Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Fitri Wiyanti terima kunjungan kerja Asisten…

12 jam yang lalu

Menperin Tunjukkan Cinta Produk Dalam Negeri di World Expo Osaka 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menunjukkan komitmennya dalam mencintai dan…

14 jam yang lalu

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

19 jam yang lalu

Sekjen Partai Gelora Yakin Suatu Saat Nanti akan Tercipta Perdamaian di Tanah Palestina

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik meyakini, bahwa tanah…

20 jam yang lalu