MEGAPOLITAN

Satu Warga Depok Berstatus PDP Meninggal Dunia

MONITOR, Depok – Satu warga Kota Depok berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dilaporkan meninggal dunia dalam perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta, Rabu (25/3) pagi tadi.

Pasien berjenis kelamin laki-laki, berusia 40 tahun. Ia berdomisili di salah satu kelurahan di Kecamatan Cilodong, Depok.

Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial (Kabag Kesos) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Eka Firdaus pun membenarkan ihwal tersebut. Menurutnya pasien tersebut meninggal di rumah sakit Jakarta.

“Ia benar ada satu pasien berstatus PDP pagi tadi meninggal dunia di rumah sakit Mitra Keluarga, di Jakarta,” kata Eka kepada MONITOR.

Eka menjelaskan, sesuai rencana, korban akan di kebumikan hari ini di salah satu pemakaman di Depok.

“Hari ini rencananya di makamkan di wilayah Depok,” katanya.

Recent Posts

Indonesia dan Arab Saudi Tingkatkan Kerja Sama di Industri Petrokimia dan Hilirisasi Mineral

MONITOR, Jakarta - Indonesia dan Arab Saudi terus berupaya meningkatkan kerja sama yang komprehensif di…

3 jam yang lalu

Nelayan Keluhkan Sulit Cari Ikan Akibat Pagar Laut, DPR Minta Pemerintah Segera Bertindak

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan merespons keluhan para nelayan akibat…

7 jam yang lalu

Kementerian UMKM Gelar FKP Guna Sempurnakan Mekanisme Pelayanan Publik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)…

10 jam yang lalu

Kasus Kekerasan Seksual di RSHS, DPR: Harus Dilakukan Evaluasi Menyeluruh

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengecam keras kasus kekerasan…

10 jam yang lalu

Marak Kasus Pelecehan, Puan Serukan Jangan Lelah Perangi Kekerasan Seksual!

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak semua elemen bangsa dan seluruh masyarakat…

12 jam yang lalu

Bali Diingatkan Tak Perlu Latah Tiru Israel Atasi Krisis Pangan

MONITOR, Bali - Direktur Center for Inter-Religious Studies and Traditions (CFIRST) Arif Mirdjaja ikut berkomentar…

14 jam yang lalu