MONITOR, Jakarta – Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan rapid test Corona terhadap 575 anggota dewan, pada akhir pekan ini.
“Kami baru menunggu alatnya besok baru sampai di DPR, jadi kami perkirakan rapid test anggota DPR akan dilakukan sekitar Kamis atau mulai Jumat ini,” kata Indra, di Jakarta, Senin (23/3).
Ia menjelaskan, nantinya rapid test akan dilakukan di aula komplek rumah dinas dewan yang berada di Kawasan Kalibata dan Ulujami.
Teknisnya, sambung dia, para anggota dewan nantinya akan dijadwalkan untuk hadir menjalankan pemeriksaan di aula tersebut.
“Ini kan tenaga kita terbatas jadi akan dilakukan di aula di kompleks Kalibata dan Ulujami. Dan bukan dikumpulin tapi gantian dikasih jadwalnya gitu. Nanti mereka datang gitu,” papar dia.
Lebih lanjut, ketika ditanyakan kenapa harus semua, tidak ditujukan hanya pada anggota yang beresiko besar? Indra menjelaskan, rapid test memang diprioritaskan kepada mereka yang beresiko tinggi, yakni di atas usia 50 tahun.
“Yang kedua memang semua anggota DPR ingin memastikan dirinya dan keluarganya itu clear. Jadi itu sebenarnya keinginan kita semuanya untuk tahu supaya kita bukan tepapar virus itu,” ujarnya.
“Kan semua pengen tahu dengan sekarang ini epicentrumnya bukan lagi di masyarakat, dimana- mana pusat-pusat pemerintahan juga terkena dan mereka juga ingin memastikan itu,” pungkas Indra.
