Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet). Foto: Ist
MONITOR, Jakarta – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah untuk melakukan antisipasi terhadap anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Seperti diketahui, rupiah mengalami penurunan terhadap mata uang negeri Paman Sam hingga Rp16.000 per dolar.
“Mendorong Pemerintah dalam hal ini Bank Indonesia (BI), harus melaksanakan strategi yang dapat mendongkrak nilai rupiah agar dapat stabil kembali,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (19/3).
Dalam kesempatan itu, ia juga meminta agar masyarakat tidak berspekulasi terkait pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar.
“Masyarakat untuk bersikap tidak panik dalam sutuasi kritis saat ini, mengingat sebelumnya Indonesia juga sudah pernah menghadapi krisis ekonomi,” ujar dia.
Termasuk, sambung politikus Golkar itu, masyarakat juga tidak perlu melakukan penarikan uang dengan skala besar yang dapat memberikan dampak negatif terhadap perbankan.
“Mengimbau masyarakat tidak menarik uangnya yang berada di bank secara besar-besaran (rush money) yang dapat menyebabkan bank kolaps,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta, menyampaikan duka cita mendalam atas…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian proaktif mendorong pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk terus…
MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII)…
MONITOR, Jakarta - Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta mencetak sejarah…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mendorong setiap satuan kerja fokus pada kinerja berdampak dan mengkomunikasikannya…
MONITOR, Jakarta - DPR RI melakukan berbagai upaya pembenahan dalam rangka merespons harapan publik, termasuk…