BERITA

Ketua DPR Minta Pemerintah Serius Terapkan Karantina Wilayah

MONITOR, Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta peran Gugus Tugas corona yang baru saja dibentuk oleh pemerintah agar benar-benar bekerja maksimal. Ia mengatakan, DPR terus memantau perkembangan virus corona yang diupayakan oleh pemerintah.

“DPR RI meminta pemerintah mengoptimalkan peran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona untuk menjalankan fungsi terpadu dan terintegrasi dalam penanganan corona di bawah koordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” papar Puan dalam keterangan resmi, Senin (16/3).

Lebih lanjut, ia mengatakan langkah terpadu dan terintegrasi itu perlu meliputi sosialisasi, deteksi dini, penanganan pasien, penanganan dampak, serta rehabilitasi sesuai pedoman penanganan protokol WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) dalam hal pencegahan Covid-19 tersebut.

“Pemerintah melalui BNPB juga harus memperkuat partisipasi masyarakat dan swasta dalam penanganan wabah corona,” ujarnya.

Ia berharap, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona agar segera mengumumkan langkah-langkah penanganan wabah corona secara transparan kepada masyarakat, termasuk langkah-langkah penangannya.

“Gugus Tugas juga harus menjadi representasi kehadiran negara dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat disertai langkah-langkah konkret sosialisasi, edukasi, mitigasi, tanggap darurat dan pembatasan sosial,” paparnya.

Lebih jauh, Puan meminta pemerintah menerapkan sistem isolasi terbatas dan karantina wilayah. Menurutnya, penerapan karantina juga sesuai dengan UU No 6 tahun 2018 tentang Karantina.

Karantina ini meliputi meliburkan sekolah dan menggantinya dengan sistem belajar online, meminta masyarakat membatasi pertemuan-pertemuan yang melibatkan keramaian massa, menyarankan warga untuk bekerja dari rumah serta bentuk-bentuk aktivitas lain yang mendukung social distancing.

“Karena itu kami DPR RI meminta Pemerintah dan Masyarakat disiplin melaksanakan social distancing,” cetus Puan.

Recent Posts

Sinergi BPJPH dan BGN, Pertegas Komitmen Pemerintah tentang Standar Halal

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama memandang nota kesepahaman kerja sama penyelenggaraan jaminan produk halal antara…

5 jam yang lalu

DPR Akui Amarah Rakyat Sebagai Peringatan Keras

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Benny K. Harman berbicara soal meningkatnya kritik…

8 jam yang lalu

DPR Pangkas Rp260 Miliar per Tahun, Transformasi Jangan Berhenti di Senayan

MONITOR, Jakarta - Keputusan DPR RI memangkas sejumlah tunjangan, termasuk tunjangan perumahan sebesar Rp 50…

9 jam yang lalu

Soroti Tragedi Vian Ruma, DPR Ingatkan Pentingnya Perlindungan Aktivis Lingkungan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan menyampaikan keprihatinan mendalam atas meninggalnya…

10 jam yang lalu

Kemenag Buka Kesempatan Beasiswa Bagi Kaum Perempuan

MONITOR, Depok - Kementerian Agama melalui Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (PUSPENMA) Sekretariat…

11 jam yang lalu

202.117 Siswa Ikuti Olimpiade Madrasah Indonesia 2025

MONITOR, Jakarta - Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Bidang Sains 2025 banjir peminat. Total ada 204.222…

12 jam yang lalu