MONITOR, Jakarta – Pemerintah saat ini memprioritaskan evakuasi terhadap WNI kru kapal pesiar World Dream dibandingkan kapal Diamond Princess. Rupanya, keputusan tersebut memiliki alasan tersendiri.
Jokowi dalam keterangannya mengatakan, alasan pemerintah lebih dahulu mengevakuasi WNI di kapal World Dream karena lokasinya terbilang cukup dekat di perairan Indonesia. Sementara untuk penanganan WNI di Diamond Princess, pemerintah Indonesia hingga kini masih mengupayakan negosiasi yang tidak mudah.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyayangkan adanya keterlambatan pemerintah dalam mengevakuasi WNI yang berada di kapal Diamond Princess.
Fadli Zon khawatir keselamatan ratusan WNI disana akan terancam. “Proses evakuasi WNI di Diamond Princess lambat sekali. Bisa membahayakan mereka,” ujar Fadli Zon dalam keterangannya pagi ini, Kamis (27/2).
Ketua BKSAP DPR ini mengatakan, pemerintah seharusnya lebih sigap menangani keselamatan seluruh warganya. Bahkan, kata dia, tak perlu menunggu satu per satu.
“Harusnya simultan tak perlu nunggu satu-satu. Negara-negara lain lebih sigap selamatkan warganya,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag membuka pendaftaran seleksi Petugas Penyelenggara…
MONITOR, Purwakarta - Dalam rangka menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Jasa…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pencegahan judi online (judol).…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan mendukung penuh program pemenuhan gizi bagi para pelajar…
MONITOR, Jakarta - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 tinggal menghitung hari yang digelar secara serentak…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat beragama agar selalu menjaga kerukunan dan kedamaian…