Muhammad Yudi (32), ayahanda Davina (9), bocah penderita hidrosefalus di Krukut Depok (Foto: Boy Rivalino/Monitor)
MONITOR, Depok – Muhammad Yudi (32), ayahanda Davina (9), bocah penderita hidrosefalus di Krukut Depok, bercerita bahwa istrinya, Wiwin (28) sempat mengalami strees lantaran tak kuat menerima kondisi anandanya.
Yudi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi seusai Davina divonis mengidap hidrosefalus.
“Jadi dulu istri saya ini sempat syok. Mungkin gak kuat kali ya, terus kabur dari rumah,” kata Yudi saat ditemui MONITOR di rumahnya di Jalan Lembah Indah, RT. 01, RW, 02, Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok.
Karena itu, Yudi mencari keberadaan Wiwin dan ketemu. Kemudian ia membawa Wiwin berobat ke pengobatan alternatif di wilayah Bogor, Jawa Barat.
“Saya bawa ke orang pintar (tabib) di daerah Bogor. Kurang lebih dua bulan pengobatannya,” ujar Yudi.
Meski telah dibawa ke pengobatan alternatif, Yudi menjelaskan hingga saat ini kondisi Wiwin belum begitu normal, sehingga kurang peduli dengan kondisi anandanya.
“Ya gitulah mas, kalau diajak ngobrol terkadang suka gak nyambung. Dia gak bisa dengar orang ribut (bising) dan keramaian,” katanya.
MONITOR, Jakarta - Komisi VII DPR RI menyalurkan bantuan senilai Rp500 juta bagi pelaku usaha…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menggelar Santri Film Festival (SANFFEST) 2025. Total ada 125 karya…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir…
MONITOR, Jakarta - Indeks Kerukunan Umat Beragama (IKUB) 2025 mencapai 77,89, skor tertinggi sejak survei…
MONITOR, Jakarta - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong penguatan kebijakan transportasi perdesaan, keperintisan, dan daerah…
MONITOR, Cirebon - Upaya memperkuat kesejahteraan petani dan nelayan di Cirebon terus didorong Anggota Komisi…