Kamis, 25 April, 2024

DPRD DKI Putuskan Voting Pemilihan Cawagub Dilakukan Tertutup

MONITOR, Jakarta – DPRD DKI Jakarta telah melakukan tahapan pemilihan Wakil Gubernur (pilwagub) DKI. Dalam rapat pimpinan gabungan (rapimgab) dewan yang sebelumnya selalu batal digelar, akhirnya tuntas dilaksanakan. Salah satu hasilnya yakni memutuskan voting pemilihan Wagub dilakukan secara tertutup.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, usai rapimgab dilakukan, tahapan berikutnya adalah menggelar sidang paripurna tata tertib (tatib) pemilihan dan pembentukan panitia pemilihan panlih (panlih) yang rencananya digelar hari ini, Rabu, (19/2).

“Jadi nantinya yang duduk dlsebagai Panlih adalah utusan masing-masing fraksi. Kemudian pemilihan akan dilakukan secara voting, one man one vote,” ujar Pras.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, membenarkan, dalam Rapimgab telah disepakati bahwa mekanisme pemilihan cawagub dibuat dengan voting tertutup dan fit and proper test dilakukan dalam bentuk tanya jawab dalam paripurna.

- Advertisement -

“Uji kelayakan bentuknya adalah dialog, tanya jawab dalam paripurna. Kan lebih terbuka daripada dengan sekolompok orang,” ujar Taufik.

Hal itu diputuskan mengingat kandidat Wagub hanya ada dua orang. Yakni Nurmansjah Lubis dari PKS dan Ahmad Riza Patria dari Partai Gerindra.

Proses selanjutnya setelah Paripurna Tatib Cawagub, lanjut Taufik, akan dibentuk Panitia Pemilihan atau Panlih yang diambil satu perwakilan dari masing-masing fraksi.

“Mulai besok pimpinan bersurat ke fraksi-fraksi untuk mengutus satu orang menjadi anggota. Jumlahnya ada sembilan, per fraksi satu orang,” jelas Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta ini.

Taufik pun memastikan akhir bulan ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan segera memiliki pendamping untuk membantu mengurus persoalan dan pembangunan di Ibukota.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER