MONITOR, Manado – Menteri Desa, Pembangungan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Utara. Menteri Halim sudah berada di Manado sejak kamis malam. (06/02/2020) dimana pada Jum’at pagi mengawali kegiatan kunjungan di Universitas Negeri Manado (Unima).
Ditengah padatnya rangkaian kunjungan, Mendes PDTT menemui tokoh NU dan pemuka agama di Manado. Ia pun menggelar pertemuan dengan para pemuka agama perwakilan dari Gemim, Advent, Katolik, dan GPDI di Rumah Makan Wah Ha ha di Kawasan Mega Mall Manado. Jum’at (07/02/2020).
“Selain ketemu dengan tokoh NU Sulawesi Utara, juga ketemu tokoh agama, antara lain tokoh Gemim, Advent, Katolik, dan GPDI.” Kata Menteri Halim kepada wartawan.
Pada kesempatan tersebut, Mendes mengajak para pemuka agama untuk menjaga keberagaman, saling menghormati, dan bergandeng tangan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Saya berharap para pemuka agama bisa terlibat langsung dalam pembangungan sumber daya manusia, memberikan penyadaran tentang pentingnya hidup berdampingan, saling melindungi, saling menjaga, dan berasama-sama menjaga keutuhan NKRI,” terangnya.
Para pemuka agama yang hadir mengaku senang dengan sikap toleransi yang ditampakkan Mendes yang mengedepankan keutuhan NKRI dan menjaga keberagaman.
“Terima kasih Pak Menteri atas perhatian yang diberikan kepada kami, mohon maaf bila sebelumnya sedikit ada troble disini. Kami senang Pak Menteri datang kesini tidak hanya berbicara soal Desa, tapi pesan toleransi dan keberagaman juga diperhatikan,” kata pemuka agama dari GPDI.
Sebelum pertemuan, Mendes juga menyempatkan diri untuk berziarah ke Makam Kiai Mojo, KH. Ahmad Rifai, dan Tuanku Imam Bonjol.