MONITOR, Jakarta – Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mendukung dilakukannya revisi Undang-Undang (RUU) tentang Pengesahan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Antara Indonesia dan Australia (IA-CEPA).
Fraksi Demokrat, sambung Ibas berpandangan bahwa Indonesia sebagai sebuah negara merupakan pasar potensial, tidak hanya di ASEAN. Tetapi, imbuhnya, juga di kawasan Asia bahkan hingga dunia.
“Indonesia ke depan harus realistis mencari pasar baru mengingat daya beli kita saat ini menurun dan necara perdagangan belum membaik, namun untuk memastikan bahwa IA-CEPA ini benar-benar bermanfaat bagi Indonesia, Fraksi Demokrat melalui komisi VI berkomitmen mengawal pemerintah,” papar putera Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
Ia pun meminta agar pemerintah untuk membuat analisa dampak yang komprehensif terkait rencana ratifikasi IA-CEPA secara berkala, dengan mempertimbangkan aspek keuntungan dan kemanfaatan ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat.
“Juga memastikan kepada pemerintah melakukan upaya deregulasi ekonomi dan investasi untuk menjaga kesempatan, memperkuat pondasi serta mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional,” ucapnya.
Tidak hanya itu, lanjut Ibas, pemerintah harus memastikan tetap menjaga dan meningkatkan daya saing produk Indonesia dengan memberikan stimulus kebijakan pro-bisnis.
“Mendorong pemerintah meningkatkan angka ekspor ke Australia, dan yang terakhir memastikan bahwa perjanjian ini merupakan kemitraan yang komprehensif antara Indonesia dan Australia yang dikehendaki atas prinsip keadilan bagi kedua belah pihak,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Di peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Wakil Ketua DPR RI Cucun…
MONITOR, Jakarta - Komisi XIII DPR RI mempertanyakan dasar hukum kebijakan Pemerintah yang akan memulangkan…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Republik Indonesia Letjen…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Hukum (Kemenkum) RI mengawal pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)…
MONITOR, Kalbar - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengingatkan pengawas ad hoc untuk cermat menanggapi surat KPU. Dia…
MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo Subiyanto memberi perhatian penuh pembangunan pendidikan di pondok pesantren dan…